Mantan Ketua KPK Ke Istana Ingin Bahas Dana Desa
Bibit juga mengimbau kepada masyarakat, terutama masyarakat pedesaan agar ikut mengawasi pengelolaan dana desa
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua KPK Bibit Samad Riyanto siang ini, Senin (20/11/2017), menyambangi Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
Mengenakan jaket berwarna hitam, Bibit mengaku kedatangannya sesuai undangan dari Kepala Staf Presiden Teten Masduki untuk membahas mengenai dana desa.
"Diundang, (bahas) soal dana desa," ujar Bibit kepada awak media.
Bibit yang kini mendapatkan mandat sebagai Ketua Satgas Dana Desa itu menjelaskan bahwa ada beberapa sektor yang perlu mendapatkan perhatian terkait penggunaan dana desa.
Baca: PPP Hendaki Pembubaran Ormas Tetap Melalui Pengadilan
Antara lain, kata Bibit, banyak kepala desa yang belum memahami mekanisme penggunaan dana desa.
"Kita harus mulai bergerak cepat di bawah itu, di pedesaan itu, harus ubah pola pelatihan. Banyak kepala desa studi banding kan boleh juga," ucap Bibit.
Bibit juga mengimbau kepada masyarakat, terutama masyarakat pedesaan agar ikut mengawasi pengelolaan dana desa agar terhindar dari penyalahgunaan.
"Semua perlu diawasi, masyarakat juga harus mengawasi," kata Bibit.
