GMPG Ingin Libatkan KPK dalam Pemilihan Calon Ketua Umum Golkar
etua Generasi Muda Partai Golkar (GMPG), Ahmad Doli Kurnia, menyampaikan keinginannya untuk melibatkan KPK dalam Pemilihan Calon Ketua Umum Golkar.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Generasi Muda Partai Golkar (GMPG), Ahmad Doli Kurnia, menyampaikan keinginannya untuk melibatkan KPK dalam Pemilihan Calon Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar.
Dalam rangka bersih-bersih dan membangun image baru Partai Golkar, pelibatan KPK dirasa Doli sangat perlu.
"Guna lebih memastikan tentang 'kebersihan' calon Ketum dari isu korupsi, ada baiknya Golkar bisa melibatkan KPK," ujar Doli, melalui pesan singkat, Selasa (21/11/2017).
Doli sendiri sangat menyetujui agar calon Ketua DPR RI dan Ketua Umum Partai Golkar pengganti Setya Novanto merupakan figur yang bersih korupsi.
Baca: Kata Politisi Gerindra, Korupsi Megaproyek E-KTP Terjadi di Era SBY
Akan lebih baik, jelas Doli, apabila Calon Ketum selama ini tidak memiliki track record buruk sekaligus juga tidak memiliki potensi masalah hukum ke depan, apalagi tersangkut korupsi.
Doli menilai, jika lembaga antirasuah dapat dilibatkan maka itu adalah terobosan baru dalam upaya memulihkan kembali citra Golkar.
Selain itu, ia juga menyampaikan jika sebaiknya figur calon Ketua Umum yang akan datang adalah figur yang bisa bekerjasama dan mendapatkan dukungan positif dari Jokowi selaku Presiden.
Hal itu penting menurut GMPG, lantaran guna menjaga komitmen hasil keputusan Rapimnas yang menempatkan Golkar sebagai partai pendukung pemerintah.
"Selain itu juga sebagai partai politik pertama yang mencalonkan Jokowi sebagai Presiden di 2019," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.