Semua Calon Ketua Umum Golkar Melapor ke Jokowi, Pengamat: Hati-hati Jangan 'Main Api'
Dinamika yang terjadi di internal Partai Golkar turut menyeret nama Presiden Joko Widodo.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dinamika yang terjadi di internal Partai Golkar turut menyeret nama Presiden Joko Widodo.
Bakal calon Ketua Umum Partai Golkar seperti Airlangga Hartarto dan juga Idrus Marham sama-sama menyatakan sudah lapor Jokowi untuk maju di Munaslub.
Pengamat politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio mengingatkan Jokowi agar tidak bermain api dengan dinamika yang terjadi di Golkar.
Baca: Presiden Jokowi Izinkan Airlangga Hartarto Maju sebagai Calon Ketua Umum Golkar
Karena pada dasarnya Jokowi merupakan kader PDI Perjuangan yang mengantarkannya menjadi Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta.
"Saya terkejut calon Ketua Umum Golkar saling lapor ke Pak Jokowi. Pak Jokowi harus hati-hati dan jangan main api dengan PDIP," kata Hendri dalam sebuah diskusi di kawasan Mampang, Jakarta, Jumat (1/12/2017).
Menurut Hendri, apabila Jokowi terlalu dalam terseret di dalam dinamika Partai Golkar dikhawatirkan akan menimbulkan reaksi dari PDI Perjuangan.
Namun memang tidak dipungkirinya bahwa konflik partai yang terjadi selama era Jokowi banyak diselesaikan di Istana.
"Sejak Pak Jokowi berkuasa hampir seluruh isu pesoalan partai diselesaikan di Istana," tuturnya.
Namun menurut Hendri, kekisruhan yang terjadi di Golkar dapat menguntungkan Jokowi.
Apalagi saat ini berkembang dukungan kepada Jokowi masuk menjadi Ketua Umum ataupun Ketua Dewan Pembina Golkar.
"Di satu sisi, kekisruhan di Golkar jadi pintu menyelamatkan Pak Jokowi untuk menghilangkan status petugas partai apabila masuk Golkar," imbuhnya.