Anies Disebut Punya Elektabilitas Tinggi Jadi Cawapres, Apa Kata Sandiaga?
"Kalau politik, saya enggak komentar," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (4/12/2017).
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno ditanya soal survei Indo Barometer yang menampilkan nama pasangannya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, sebagai calon wakil presiden RI pada Pilpres 2019. Namun, Sandi menolak menjawab hal itu.
"Kalau politik, saya enggak komentar," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (4/12/2017).
Berdasarkan pertanyaan terbuka, elektabilitas Anies 10,5 persen. Sementara berdasarkan pertanyaan tertutup dengan dibatasi 12 nama cawapres, elektabilitas Anies 11,8 persen.
Baca: DPR Akan Gelar Rapat Pimpinan Bahas Pencalonan Marsekal Hadi Jadi Panglima TNI
Jika menjadi cawapres Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, elektabilitas Anies meningkat hampir dua kali lipat menjadi 22,5 persen.
Beberapa nama ketua umum partai, seperti Ketua Umum PKS Sohibul Iman elektabilitasnya hanya 4,2 persen, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar elektabilitas hanya 0,1 persen jika menjadi cawapres Prabowo.
Survei Indo Barometer dilaksanakan pada 15-23 November 2017 di 34 provinsi di Indonesia. Jumlah sampel 1.200 responden dengan margin of error 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei itu menggunakan metode multistage random sampling.
Berita ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul: Sandi Tak Mau Komentar soal Hasil Survei Elektabilitas Anies
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.