Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mendagri: Kita Lawan Ujaran Kebencian, SARA daan Fitnah

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo berharap pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) hingga pemilihan legislatif (Pileg) mendatang.

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Mendagri: Kita Lawan Ujaran Kebencian, SARA daan Fitnah
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo memberikan keterangan dalam sidang permohonan uji materi Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (Pemilu) di Ruang Sidang Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin (25/9/2017). Sidang terseut beragendakan mendengarkan keterangan dari Pemerintah yang alam sidang ini diwakili Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo berharap pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) hingga pemilihan legislatif (Pileg) mendatang dapat berjalan dengan sukses.

Kesuksesan pelaksanaan Pilkada dan Pileg diantaranya tidak adanya kampanye hitam melalui ujaran kebencian yang bermuatan suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) maupun fitnah.‎

"‎Kita lawan ujaran kebencian, SARA dan fitnah. Kami minta tegas Bawaslu dan Polisi untuk menindak," kata Tjahjo di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Selasa (5/12/2017).

Baca: Pengamanan Pilkada Butuh Dana Rp 2,17 Triliun, Tjahjo Kumolo: Itu Nilai yang Wajar

‎Tjahjo menilai, suksesnya pelaksanaan Pilkada dan Pileg indikatornya adalah tidak terjadinya politik uang.

Dirinya juga meminta Bawaslu agar menindak tegas pasangan calon maupun para pendukungnya yang terindikasi melakukan politik uang.

"Undang-undang memberikan kewenangan Bawaslu untuk menindak tegas," tuturnya.

Berita Rekomendasi

‎Mantan Sekjen PDI Perjuangan itu berpendapat, Pilkada sejatinya adalah untuk memilih tokoh yang amanah dan mampu menjaga kemaslahatan daerah.

Menurutnya, calon kepala daerah yang baik adalah mereka mampu menghadirkan program dan konsep untuk membangun daerahnya.

"Pilkada memilih tokoh yang amanah. Pilkada hendaknyaa adu program, adu konsep untuk bangun daerah," tandasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas