Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, NABIRE - Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Nabire milik PT PLN (Persero) mulai beroperasi, setelah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, Rabu (20/12/2017).

PLMTG itu memiliki daya 20 ribu Megawatt (MW). Lokasinya berada di Kelurahan Kalibobo, Nabire, Papua.

Direktur Utama PT PLN, Sofyan Basir mengatakan proyek yang memiliki nilai investasi sebesar Rp 444 miliar itu dapat meningkatkan daya mampu sistem Nabire hingga 105 persen.

"Pembangkit sudah mulai dioperasikan di Nabire sejak awal Desember 2017. Tambahan 20 MW dari pembangkit tersebut daya sistem Nabire meningkat 105 persen," ujar Sofyan Basir di acara peresmian PLTG Nabire, Rabu (20/12/2017).

Dengan adanya PLTMG tersebut diharapkan dapat menambah pelanggan baru sebanyak 25 ribu pelanggan.

"Peningkatan ketersediaan listrik ini akan meningkatkan ratio elektrifilasi dengan potensi penambahan jumlah pelanggan baru sebanyak 25 ribu pelanggan," ungkap Sofyan Basir.

Untuk jarak tempuh PLTMG Nabire bisa ditempuh sekitar 20 menit dari pusat kota Nabire dengan menggunakan kendaraan mobil.

Dari segi infrastruktur bangunan di PLTMG didominasi warna biru dan abu-abu. Sementara untuk mesin dan pipa yang menggunakan warna-warna yang mencolok.

Pada pengoperasian pertamanya ini PLTMG Nabire akan mengalirkan listrik ke 74 desa, dua diantaranya adalah Desa Bomompai dan Desa Parauto yang berjarak 66 km dari pusat kota Nabire

Sementara itu selama 2017 ini PT PLN telah berhasil melistriki 191 desa dan apabila secara keseluruhan totalya 1.542 desa yang telah dilistriki PLN.