Selama 2017, BNN Identifikasi Temukan 68 Narkotika Jenis Baru
Jumlah tersebut dari 739 narkotika jenis baru yang dilaporkan oleh 106 negara berdasarkan laporan World Drug Report UNODC 2017.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) mengklaim bahwa selama 2017, pihaknya telah mengidentifikasi 68 zat New Psychoactive Substance (NPS) atau narkotika jenis baru yang masuk ke Indonesia.
"68 jenis baru ditemukan pada 2017. 60 jenis sudah masuk Undang-Undang narkotik. Itu betul-betul jenis baru bukan model baru," ujar Kepala BNN, Komjen Budi Waseso, saat konferensi pers di Kantor BNN, Jakarta Timur, Rabu (27/12/2017).
Jumlah tersebut dari 739 narkotika jenis baru yang dilaporkan oleh 106 negara berdasarkan laporan World Drug Report UNODC 2017.
Baca: Polisi Buru Pemasok Narkoba Geng Motor Jepang di Depok
Narkoba dalam bentuk lain ini kadang digunakan untuk mengelabui aparat, dan bahkan memiliki efek yang lebih besar dibanding narkoba umumnya.
Buwas mengungkapkan bahwa BNN saat ini sedang menggalakan upaya pengurangan permintaan di kalangan pengguna narkoba.
"Kita saat sedang menekan pangsa pasar dengan upaya preventif dan pencegahan," jelas Buwas.
BNN telah membangun Pusat Laboratorium Uji Narkoba di Lido, Bogor. Rencananya tempat ini akan menjadi rujukan dan pusat penelitian Narkoba di Indonesia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.