TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Djarot Saiful Hidayat mengaku akan menjalin komunikasi dengan partai politik lain untuk mencari pendampingnya di Pilgub Sumatera Utara.

Pasalnya, Djarot yang diusung kader partai PDI Perjuangan telah mengantongi 16 kursi dari 100 kursi di DPRD Sumut.

Baca: Pamit Pergi Jualan Parfum ke Pontianak, Warga Tasik Diciduk Densus 88 di Nunukan

"Saya akan berkomunukasi dengan beberapa calon wakil dan nanti kami sampaikan dengan DPP partai dan berkomunikasi dengan parpol lainnya karena kita kurang empat kursi (kurang)," kata Djarot Saiful Hidayat di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (4/1/2018).

Lebih lanjut, Djarot juga telah melakukan komunikasi beberapa ketua parpol seperti Partai Hanura dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

"Memang melakukan komunikasi dengan partai-partai yang belum menentukan calonnya termasuk juga dengan Golkar," terang Djarot.

Selain itu, Djarot menyebut sudah ada beberapa nama yang disiapkan untuk mendampingi dirinya di Sumut.

Baca: PDIP Bantah Memaksa Pencalonan Syaharie Jaang - Safaruddin

Namun, mantan gubernur DKI Jakarta ini enggan menyebutkan nama tersebut.

Terpenting, kata Djarot, komunikasi akan terus dilakukan jelang pengumuman dan pendaftaran cagub/cawagub sepekan mendatang.

"Sudah ada ya, tapi perlu kita akan diskusikan komunikasikan supaya ada chamistery keseluruhan sehingga kami perlu melakukan komunikasi," jelas Djarot.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri membuat kejutan dengan menunjuk Djarot Saiful Hidayat sebagai bakal calon gubernur Sumatera Utara untuk Pilkada serentak 2018.

Baca: Manchester City Tampil Bagus Bikin Semangat Harry Kane

Hal tersebut disampikan Megawati disela-sela pengumuman cagub/cawagub di empat provinsi untuk Pilkada serentak sdi Kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (4/1/2018).

"Saya memasukkan Pak Djarot ke sana (Sumut)," kata Megawati disambut tepuk tangan para pengurus DPP PDI Perjuangan. (*)