TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal Calon Gubernur Jawa Tengah, Sudirman Said akhirnya memilh Ida Fauziah sebagai pasangan untuk menemaninya di Pilkada Jawa Tengah.

Nama Ida sebelumnya sama sekali tidak diperhitungkan oleh PKB, Gerindra, PKS dan PAN dalam pencalonan. Alasannya, selama ini PKB hanya memberikan nama Mantan Menteri Pembangunan Desa dan Daerah Tertinggal (PDDT), Marwan Jafar.

Ketua DPW PKB Jawa Tengah, Yusuf Chudlory atau Gus Yusuf, orang yang berada di balik keputusan itu mengatakan bahwa komunikasi yang berlangsung hanya sekitar 24 jam sebelum terpilihnya Ida Fauziyah, kader PKB yang saat ini menempati posisi sebagai anggota Komisi I DPR RI tersebut.

Baca: Kisah Penangkapan Mata-mata Intelijen Sovyet di Jakarta

Tetapi, komunikasi politik yang berjalan intensif disertai Salat Istikharah para kyai, akhirnya memunculkan nama Ida sebagai pendamping Sudirman Said.

"Kami kan terus intensif dengan Gerindra dan partai-partai lain. Juga salat Istikharah dan Allah menakdirkan dengan Pak Sudirman. Prosesnya sebenarnya sangat sederhana," kata Gus Yusuf di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa (9/1).

Anak dari KH Chudlori itu menjelaskan sebelum pengumuman, para petinggi PKB dan Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani yang hadir dalam deklarasi sempat menghubungi para petinggi dari masing-masing partai untuk meminta izin sebelum melaksanakan pengumuman.

"Para tokoh-tokoh ini kan sedikit susah dihubungi, jadi ya memang sedikit lama untuk pengumuman. Tidak ada lobi-lobi politik. Sudah selesai itu," ucapnya.

Terpilihnya Ida Fauziyah, dikatakan oleh Gus Yusuf sebagai permintaan masyarakat Jawa Tengah yang mengunginkan adanya alternatif pasangan calon. Serta ingin menciptakan suasana yang berbeda.

Mengingat, sejauh ini belum ada pasangan calon yang salah satunya adalah wanita. Keberadaan Ida dalam kontestasi politik lima tahunan itu. "Makanya, tadi kami bilang pasangan yang normal, ada prianya ada wanitanya," kelakar dia disertai tawa ringan.

Wasekjen PKB yang juga Ketua Desk Pilkada, Daniel Johan mengatakan saat ini partai koalisi yakni Gerindra dan PKB sudah solid dalam mengusung Ida Fauziyah sebagai bakal calon wakil gubernur Jawa Tengah. Bukan hanya itu, para kyai dan ulama di Jawa Tengah juga sudah memberikan dukungan penuh atas pasangan tersebut.

"Dari kemarin ini sudah ada pesan singkat dari para kyai Jawa Tengah buat dukungan. Alhamdulillah semua solid," tegasnya.

Adapun Marwan Jafar yang sebelumnya telah diusung akan maju menjadi gubernur Jawa Tengah, akan diberikan tugas sebagai ketua pemenangan PKB untuk pilpres dan pileg 2019 mendatang, sesuai dengan permintaan dari Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar.

Ida Tidak Sangka

Ida Fauziah pendamping Sudirman Said dalam Pilkada Jawa Tengah mengaku tidak menyangka sama sekali dirinya akan dipilih oleh partai dalam perhelatan demokrasi di masyarakat daerah tersebut.

Ida menjelaskan selama ini, belum ada komunikasi yang dilakukan mengenai pencalonannya. Tidak juga mendeklarasikan diri untuk maju di Pilgub Jawa Tengah.

Dirinya baru mengetahui terpilih menjadi cawagub dari cuitan Wasekjen PKB, Daniel Johan di akun twitter resminya @danieljohanw yang menyatakan akan memberikan pengumuman resmi pasangan calon di DPP PKB, Senin (8/1) malam.

"Saya jujur kaget dan tidak menyangka kalau saya yang dipilih partai untuk mengikuti Pilkada Jawa Tengah. Saya baru tahu semalam dari twitter Pak Daniel. Apalagi ada dukungan para kyai dan ulama. Itu yang bikin saya kaget," kata dia.

Namun begitu, Ida mengaku siap ketika sudah diperintahkan partai untuk mengabdi kepada masyarakat Jawa Tengah. Terlebih, akan berkonsentrasi dalam pembangunan perempuan dan anak. "Fokusnya nanti di pembangunan perempuan dan anak. Tadi, pak ketum minta seperti itu," jelasnya.

Hal yang sama juga dijelaskan oleh Daniel Johan yang menjelaskan akan menargetkan pemilih dari kaum perempuan Jawa Tengah. Selain itu, nantinya diharapkan, Ida dapat memberi harapan dan kesejahteraan kaum perempuan, ibu dan anak.

"Ya sudah pasti, Jateng butuh sosok ibu yang mempunyai dedikasi dan memberikan harapan serta kesejahteraan bagi anak-anak, ibu dan wanita," tukasnya.

Dengan demikian, sudah dua pasangan calon yang akan mendaftarkan diri ke KPU daerah Jawa Tengah. Mereka adalah pasangan Ganjar Pranowo dan Gus Yasin yang diusung koalisi PDIP, Demokrat, Golkar, PPP dan NasDem. Serta pasangan Sudirman Said-Ida Fauziah yang disung oleh PKB, Gerindra, PAN, dan PKS.

Sudirman Said mengatakan akan segera mendaftarkan diri ke KPU Jawa Tengah pada Rabu (10/1) sore karena harus menyelesaikan beberapa hal. "Insya Allah besok sore kami akan mendaftarkan diri," kata Sudirman.(rio)