TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gempa yang terjadi di Lebak Banten, pada Selasa Siang, (23/1/2018), dirasakan hingga Jakarta.

Salah satunya di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara. Gempa membuat staf wapres keluar gedung, termasuk juga Wakil presiden Jusuf Kalla (JK).

Mengenakan batik biru, Kalla keluar dari kantornya hingga lobi depan. Didampingi Paspampres Ia tampak berbincang dengan sejumlah staf dan memeriksa kondisi gedung.

Baca: Dinilai Pantas Kalau Zulkifli Hasan Dilaporkan ke MKD Soal 5 Fraksi Dukung LGBT

Tidak hanya di Kantor Wapres gempa juga terasa di Gedung DPR/MPR, Senayan, gempa dengan kekuatan 6,1 skala richter tersebut membuat kaca di gedung Nusantara III bergetar dan ratusan orang berhamburan keluar.

"Gempa, gempa, keluar," ujar salah seorang pegawai DPR.

Sebagian ada yang tampak panik. Namun ada juga yang ekspresinya datar dan tidak merasakan adanya gempa. Para pegawai, wartawan, serta pengunjung DPR sempat diam beberapa saat di luar gedung untuk memastikan kondisi aman.

Gempa juga dirasakan Wakil Ketua MPR Mahyudin. Ia mengaku sedang sholat dzuhur saat gempa terjadi. Letak ruang kerjanya yang berada di lantai membuat goncangan gempa sangat terasa.

"Kebetulan saya, ruangan saya ada dilantai 9. Jadi goyangan sangat terasa," katanya.

Baca: Gempa Goyang Jakarta, Ini Poin yang Perlu Dilakukan saat Berkendara

Pantauan Tribunnews, tidak lama setelah gempa warga masuk kembali ke dalam gedung. Kondisi berangsur normal dan aktifitas berjalan seperti biasa.

"Alhamdulillah engga ada apa apa," pungkasnya.

Simak videonya di atas.(*)