Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Puluhan Pria Berseragam Loreng-loreng 'Jaga' KPK Jelang Kehadiran Novel Baswedan

"Kami dari Garut, datang ke sini untuk mengawal kehadiran Novel Baswedan," ujar seorang anggota Kokam.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Puluhan Pria Berseragam Loreng-loreng 'Jaga' KPK Jelang Kehadiran Novel Baswedan
Tribunnews.com/ Fahdi Fahlevi
Jelang kehadiran penyidik senior, Novel Baswedan, puluhan orang berseragam loreng-loreng ala militer tampak berjaga-jaga di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jln Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (22/2/2017). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jelang kedatangan Novel Baswedan, puluhan orang berseragam loreng-loreng ala militer tampak berjaga-jaga di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (22/2/2017).

Puluhan orang yang berasal dari Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) ini tampak tiba di Gedung KPK sekitar pukul 10.30 WIB.

Mereka tampak berdiri di depan pintu masuk KPK.

Baca: Percepat Pengusutan Kasus Novel Baswedan, KPK-Polri Telah Bentuk Tim Penghubung Informasi

"Kami dari Garut, datang ke sini untuk mengawal kehadiran Novel Baswedan," ujar seorang anggota Kokam.

Seperti diketahui, Novel direncanakan akan tiba di Gedung KPK pada pukul 13.00 WIB.

Berita Rekomendasi

Ia direncanakan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 11.00 WIB.

Baca: Haris Azhar Unggah Foto Kepulangan Novel Baswedan

Novel baru saja menjalani operasi tambahan untuk penyembuhan mata kirinya di Singapura.

Operasi tambahan pada mata kiri Novel dilakukan karena setelah dilakukan pemeriksaan dan konsultasi antara dokter ahli Singapura dan Inggris, terdapat kondisi belum maksimalnya pertumbuhan selaput mata kiri bagian tengah.

Baca: Bupati Ngada dan Penyuapnya Kembali Diperiksa Silang KPK

Novel telah menjalani sejumlah perawatan untuk mengembalikan penglihatannya di Singapura sejak sepuluh bulan terakhir.

Hingga saat ini, belum ada kejelasan dari siapa pelaku yang menyiram air keras ke mata Novel tersebut.

Meski diketahui sejauh ini sejumlah saksi telah diperiksa oleh aparat kepolisian demi menemukan motif dan siapa dalang dibalik pelaku teror tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas