TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo hingga saat ini mengaku belum memutuskan pengganti Komjen Budi Waseso yang akan memasuki masa pensiun pada Maret 2018.

Buwas saat ini menjabat Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), setelah diangkat Jokowi dari sebelumnya ‎menduduki posisi Kabareskrim Mabes Polri.

"Belum," ujar Jokowi secara singkat di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Senin (26/2/2018).

Baca: Dhawiya di Mata Elvy Sukaesih, Kalau di Rumah Tak Ada Gelagat Mencurigakan Seperti Pemakai Narkoba

Kabar yang beredar beberapa jenderal polisi bintang dua dan tiga sudah didagang-gadang bakal dipilih menggantikan Buwas, ‎diantaranya Kapolda Metro Jaya, Irjen Idham Azis dan Kabareskrim Komjen Ari Dono.

Menurut Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Andrea H Poeloengan, sosok pengganti Buwas haruslah menjadi pendobrak baru dalam kasus peredaran narkoba.

Ia menilai, pengganti Buwas harus memiliki konsep pencegahan dan penindakan yang kuat dalam kasus narkoba.

"Pak Buwas akan masuk masa purnawirawan. Saya berharap figur ke depan ini tidak hanya punya saya dobrak represif yang kuat tapi dia punya konsep pencegahan yang tepat," terang Andrea.

Masih menurut Andrea, pengganti Buwas juga harus bisa berkordinasi yang baik dengan semua stakeholder terkait. Pasalnya, kerjasama antar instansi betul-betul diperlu dalam rangka memberantas narkoba.

"Saya berharap betul-betul bisa mengkordinir karena ujung tombak permasalahan narkoba ada di BNN," tambahnya.