Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Pesan Wapres JK : Hati-hati Mencantumkan Label Halal

Kalla mengatakan semua barang itu halal kecuali yang diharamkan, jangan berlaku sebaliknya karena hal itu akan merepotkan.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Pesan Wapres JK : Hati-hati Mencantumkan Label Halal
Biro Setwapres
Wapres Jusuf Kalla saat menerima audiensi Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (7/3/2018). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- “Mencantumkan halal dan tidak halal harus hati-hati, kepada siapa hal tersebut diberlakukan. Hendaknya untuk pencatuman produk tidak halal menggunakan lambang/tanda saja,” tegas Wapres Jusuf Kalla, saat menerima audiensi Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (7/3/2018).

Kalla mengatakan semua barang itu halal kecuali yang diharamkan, jangan berlaku sebaliknya karena hal itu akan merepotkan.

"Menetapkan sebuah aturan harus hati-hati dan dilakukan bertahap, jangan terburu-buru agar pada saat diimplementasikan tidak merugikan berbagai pihak," ujar JK.

Baca: Notaris Ini Mengakui Ada Uang Pelicin di BPN, Ini Kisahnya

Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) ini mengisyaratkan khusus untuk barang yang non halal diberi lambang atau tanda saja.

"Untuk pencatuman produk tidak halal hendaknya hanya menggunakan simbol saja sehingga tidak menyinggung pihak-pihak lain yang memang tidak mengharamkan produk tersebut," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Untuk itu, Kalla meminta Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal membuat timeline barang apa saja yang masuk klasifikasi sertifikasi produk halal.

Turut hadir pada pertemuan tersebut Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Sukoso, Staf Ahli Menteri Agama Bidang Hukum dan HAM Janedjri, dan Kepala Pusat Registrasi dan Sertifikasi Halal Siti Aminah.

Hadir mendampingi Wapres pada audiensi tersebut Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Bambang Widianto, dan Ketua Tim Ahli Wapres Sofjan Wanandi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas