Demokrat Minta PDIP Tidak Menarik-narik Pihak Lain yang Tidak Ada Hubungannya Dengan Kasus E KTP
"Jangan menarik-narik pihak lain yang tidak ada hubungannya. Medan yang dihadapi oleh kader-kader PDIP yang diduga ikut terlibat dalam korupsi E-KTP,"
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto sempat meminta kepada Mantan Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi untuk menjelaskan persoalan kasus korupsi KTP elektronik.
Menanggapi hal itu, Sekjen Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan menjelaskan bahwa Gamawan telah menguraikan kasus itu di pengadilan secara terbuka dan gamblang.
Baca: Demokrat Sarankan PDIP Bela Kadernya di Pengadilan, Bukan Mendiskreditkan Partai Lain
"Yang kami ketahui yang bersangkutan telah menjelaskan secara gamblang dan terbuka ketika memberikan kesaksiannya dalam persidangan E-KTP yang lalu," kata Hinca di Bandung, Jumat (23/3/2018).
Baca: Arief Poyuono: Pertemuan Prabowo dan Gatot Nurmantyo Tidak Singgung Soal Capres atau Cawapres
Hinca menilai bahwa permintaan itu lebih kepada sebuah bentuk melempar kesalahan dan menuding pihak lain untuk membersihkan diri.
"Jangan menarik-narik pihak lain yang tidak ada hubungannya. Medan yang dihadapi oleh kader-kader PDIP yang diduga ikut terlibat dalam korupsi E-KTP adalah pihak KPK, Majelis Hakim dan Setya Novanto sendiri," katanya.
