Keluarga Sebut Tidak Ada Pesan Terakhir dari Almarhum Probosutedjo
Probosutedjo, adik Presiden kedua RI Soeharto telah meninggal dunia pagi ini, di RSCM Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (26/3).
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Probosutedjo, adik Presiden kedua RI Soeharto telah meninggal dunia pagi ini, di RSCM Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (26/3).
Pihak keluarga Probosutedjo mengatakan almarhum tak meninggalkan pesan terakhir jelang berpulangnya ke Allah SWT.
Hal itu lantaran, Probosutedjo sudah tidak sadar ketika dibawa ke RSCM pada Kamis (23/3) lalu.
Baca: Ingin Buktikan Teori Bumi Datar, Pria Ini Bikin Roket Sendiri, Ini yang Terjadi Selanjutnya
"Tidak ada (pesan terakhir) karena beliau sudah lama sakit jadi waktu dibawa ke RSCM beliau memang sudah tidak sadar," ujar Rindang Sari Kurniwati, anak keempat Probosutedjo, di rumah duka, di Jl Diponegoro No 20-22, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (26/3/2018).
Wati, sapaan Rindang Sari, juga menyebut tak ada firasat dari pihak keluarga akan berpulangnya pendiri Universitas Mercu Buana itu.
Lantaran sudah mengidap penyakit kanker tyroid selama 20 tahun terakhir, pihak keluarga memang sudah mengikhlaskan almarhum.
"Kami memang sudah mengikhlaskan karena beliau sudah sakit cukup lama," kata Wati.
Sebelumnya, Probosutedjo dikabarkan meninggal dunia pada pagi hari ini, pukul 07.10 WIB di RSCM, Jakarta Pusat.
Ia meninggal dunia dalam usia 87 tahun.
Jenazah Probosutedjo akan disemayamkan sementara di rumah duka di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, sebelum dimakamkan di Yogyakarta.
Probosutedjo lahir di Kemusuk, Bantul pada 1 Mei 1930. Probosutedjo merupakan pengusaha sukses nasional.