Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kebobrokan KPK yang Dibeberkan Oleh Direktur Penyidikan

Direktur Penyidikan KPK, Brigjen Pol Aris Budiman mengungkap kebobrokan KPK dalam menangani kasus megakorupsi e-KTP.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Nurmulia Rekso Purnomo

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUN-VIDEO.COM - Direktur Penyidikan KPK, Brigjen Pol Aris Budiman mengungkap kebobrokan KPK dalam menangani kasus megakorupsi e-KTP.

Beberapa point kebobrokan itu disampaikan Aris usai acara pelantikan Deputi Penindakan KPK, Brigjen Firli.

Aris menuturkan KPK tidak pernah memeriksa Johannes Marliem. Selain itu penyidik KPK juga tidak menggeledah perusahaan Johannes, Biomorf Lone Mauritius.

Baca: Kartu Indonesia Sehat Tidak Berguna Bagi Korban Bom Bali, Chusnul Khotimah

Baca: KPK Tunggu Vonis Setnov Untuk Tentukan Pemeriksaan Puan Maharani dan Pramono Anung

Padahal, Johannes dan perusahaannya punya peran penting dalam korupsi e-KTP yang merugikan keuangan negara tersebut.

Berita Rekomendasi

"Kantor Polri, penegak hukum, digeledah. Kenapa satu lembaga ini (Biomorf) tidak digeledah? Ada apa? Itu pertanyaan-pertanyaan bagi saya semuanya, dari jilid satu. Begitu saja, terima kasih. Silakan kembangkan," tegas Aris.

Aris menambahkan masih banyak kebobrokan di kasus e-KTP. Namun dia enggan membeberkan seluruhnya.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas