Kemendes PDTT Matangkan Sinergi Nyata Pembangunan Desa
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) terus memantapkan sinergi dengan Forum Perguruan Tinggi untuk Desa (
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) terus memantapkan sinergi dengan Forum Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides).
Sinergi tersebut kini dilakukan dengan sinkronisasi program kerja antara Kemendes PDTT dan Perguruan Tinggi. Tujuannya agar aksi nyata pembangunan pedesaan dapat berjalan konkret dalam waktu dekat.
Dalam rangka sinkronisasi tersebut, Kemendes PDTT menggelar Rapat Sinergi antara Kemendes PDTT dan Forum Pertides di Jakarta, Kamis (12/4/2018).
Baca: PPP Inginkan Presiden Dari Kalangan Ulama
“Hari ini jadi momentum bagi kita untuk menyinkronkan program prioritas pemerintah dengan grand design dan peta potensi tersebut,” ujar Sekretaris Jenderal Kemendes PDTT, Anwar Sanusi, dalam sambutannya yang diwakili oleh Kepala Biro Humas dan Kerjasama, Bonivasius Prasetya Ichtiarto.
Bonivasius meyakini pemikiran dan karya intelektual dari perguruan tinggi berperan penting dalam pembangunan desa.
Untuk mewujudkan langkah tersebut, forum ini mempertemukan langsung perguruan tinggi dengan unit kerja eselon 1 di Kemendes PDTT.
“Bersama kita usahakan di tahun 2018 ada hasil sinergi yang kita laksanakan secara konkret. Tidak hanya sekedar ide. Hasil sinkronisasi hari ini juga akan kita evaluasi,” sambungnya.
Wakil Ketua Umum Forum Pertides Teguh Soedarto mengatakan, forum ini menjadi momen untuk menajamkan integrasi program antar institusi.
Ia menambahkan, lima lingkup utama Forum Pertides yakni penerapan teknologi tepat guna, pemberdayaan SDM desa, peningkatan keberdayaan desa, pemberdayaan pemerintah desa dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), serta pembangunan infrastruktur desa akan menjadi rambu-rambu utama yang akan disinergikan.
Baca: Berhati-hatilah Dengan Kemunculan Jurnal Akademis yang Meragukan
“Kita harus menyinkronkan potensi sumber daya lokal menjadi wujud kegiatan nyata melalui tangan-tangan dingin perguruan tinggi," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.