Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menko Puan Tinjau Kesiapan Fasilitas Haji di Arab Saudi

Pemerintah terus berupaya melayani calon jamaah haji Indonesia dengan sebaik-baiknya.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Menko Puan Tinjau Kesiapan Fasilitas Haji di Arab Saudi
Humas Kemenko PMK
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani Menteri Kesehatan Nila Djuwita F. Moeloek, meninjau pemondokan untuk calon jamaah haji Indonesia tahun 2018 di Madinah pada Sabtu (21/4/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, ARAB SAUDI - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani melakukan kunjungan langsung ke beberapa fasilitas calon jamaah haji Indonesia di Arab Saudi.

Didampingi Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Moeloek, keduanya mengawali kunjungan kerjanya dengan meninjau pemondokan untuk calon jamaah haji Indonesia tahun 2018 di Madinah pada Sabtu (21/4/2018).

Pemondokan pertama yang dikunjungi Menko PMK dan rombongan adalah Taiba Arac Suites. Hotel Taiba Arac Suites memiliki daya tampung mencapai 3.300 orang jemaah haji.

"Pemerintah terus berupaya melayani calon jamaah haji Indonesia dengan sebaik-baiknya. Saya melihat langsung pemondokan yang disiapkan di Madinah, fasilitasnya sangat bagus dan persis di depan Masjid Nabawi" jelas Menko PMK.

Ditambahkan Menko PMK, keseluruhan hotel-hotel untuk jamaah haji Indonesia di Madinah pada tahun 2018 berada di daerah Markaziah yaitu berada di areal dekat Masjid Nabawi.

"Harapannya dengan fasilitas pemondokan yang dekat dengan Masjid Nabawi akan menambah khusu para calon jamaah haji Indonesia dalam melaksanakan ibadahnya," ujar Menko Puan di keterangannya, Senin (23/4/2018).

Rombongan selanjutnya, mengunjungi kantor Kesehatan Haji Indonesia, di sananya kedua melihat sarana dan prasarana kesehatan yang dipersiapkan menyambut calon haji Indonesia.

"Saya minta fasilitas kesehatan Indonesia siap memberikan pelayanan yang terbaik bagi jamaah haji Indonesia. Siapkan dokter-dokter spesialis dari Indonesia", sebut Menko PMK.

Berita Rekomendasi

Meski telah siap kantor Kesehatan Haji berada jauh dari pemondokan. Sehingga Menko Puan pun meminta agar pada musim ibadah haji berikutnya kantor kesehatan jamaah haji Indonesia berjarak lebih dekat dengan pemondokan.

Selain bersama Menteri Kesehatan Nila Djuwita F. Moeloek, hadir pula Dubes R.I. untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel, Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan dan Agama Kemenko PMK Agus Sartono, Dirjen Haji dan Umrah Kementerian Agama Nizar Aly, Perwakilan Kantor Kesehatan Haji, Staf Teknis Urusan Haji, serta jajaran Ketua Tim Penyediaan Layanan Jemaah Haji Indonesia dan Staf KJRI Jeddah, untuk memastikan kesiapan pemerintah melayani calon jamaah haji Indonesia.

Diketahui, Keputusan Menteri Agama (KMA) No 109 Tahun 2018 tentang Kuota Haji Tahun 1439H/2018M mengatur bahwa kuota haji Indonesia berjumlah 221.000.

Jumlah ini terdiri dari kuota haji reguler sebanyak 204.000 dan kuota haji khusus sebanyak 17.000.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas