Tangisan Bos First Travel Andika Surachman Dalam Sidang Janji Berangkatkan Calon Jemaah
"Dari awal saya ditangkap sampai hari ini dan sampai kapanpun saya akan bertanggung jawab."
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Suara Direktur Utama First Travel, Andika Surachaman sempat bergetar saat Majelis Hakim memberi kesempatan kepada Andika menyampaikan pesan dalam persidangan di Pengadilan Negeri Depok, Jawa Barat, Senin (23/4/2018).
Berdasarkan pantauan, suara Andika bergetar saat diberi kesempatn oleh Hakim Subandi untuk memberikan pesan usai dirinya diperiksa sebagai terdakwa dalam kasus First Travel.
Baca: Bos First Travel Andika Surachman Sebut Syahrini dan Vicky Shu Tidak Digaji Dalam Bentuk Uang
"Saudara terdakwa, ada yang ingin disampaikan?" tanya Hakim Subandi.
Kemudian Andika mendekatkan microphone yang dipegangnya ke mulut dan mulai berbicara dengan suara bergetar.
Baca: Anniesa Hasibuan Menangis Dalam Sidang Teringat Saat Ditangkap Polisi di Kantor Kemenag
"Yang pertama, saya mohon maaf sebesarnya kepada jemaah. Apa yang terjadi sehingga mengakibatkan ribuan orang tidak berangkat bahkan adapun jemaah yang meninggal. Saya tidak bisa berbuat banyak," kata Andika dengan suara bergetar.
Kemudian, Andika melanjutkan ucapanya.
Namun, kali ini dia tidak bisa menahan tangisnya.
"Dari awal saya ditangkap sampai hari ini dan sampai kapanpun saya akan bertanggung jawab. Saya akan memberangkatkan mereka (jamaah). Semoga Allah meringkan langkah saya," ucap Andika sambil menitihkan air mata.
Sementara, sang istri Anniesa Hasibuan terlihat menangis saat sang suami mengutarakan niatnya untuk tetap memberangkatkan jamaah.
Baca: Bos First Travel Andika Surachman Akui Digaji Rp 1 Miliar Perbulan
Mendengar ucapan Andika, beberapa calon jamaah korban First Travel yang berada diruang sidang langsung berucap mengamini niat tersebut.