Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 140 aparat kepolisian diterjunkan untuk mengamankan sidang pembacaan putusan kasus dugaan korupsi proyek pengadaan KTP-el yang menjerat terdakwa Setya Novanto.

Sidang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, pada Selasa (24/4/2018).

Kapolsek Kemayoran, Kompol Saiful Anwar, mengatakan pengamanan dibagi menjadi tiga lapisan mulai dari ring satu, ring dua, dan ring ketiga.

Baca: Jokowi Sering Bagi-bagi Sembako, PAN: Itu Bukti Rakyat Miskin Masih Ada

"Pengamanan dari jam 8. 140 personel dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek Kemayoran," ujarnya, Selasa (24/4/2018).

Dia menjelaskan, pengamanan meliputi ring pertama di bagian luar gedung Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, ring kedua di area pagar, dan ring ketiga di dalam ruang sidang.

Menurut dia, pengamanan dilakukan karena ada sejumlah organisasi massa dan mahasiswa yang akan menggelar aksi unjuk rasa bersamaan dengan sidang beragenda pembacaan putusan.

"Seperti biasa, kami mengamankan di dalam, halaman dan luar. Dari 140 itu, kami bagi, kemungkinan di ring tiga, kami perkuat di ring tiga," kata dia.

Sejauh ini, dia menambahkan, hanya menyiagakan personel. Namun, untuk peralatan keamanan belum ada. Apabila eskalasi massa meningkat, maka akan diterjunkan personel dari Polda Metro Jaya.