Pasca Ucapan Bubar 2030 Bisa Lebih Cepat, Gatot Prediksikan Indonesia 5 Besar Kekuatan Ekonomi Dunia
Menurut Gatot, Indonesia akan menjadi 5 besar kekuatan ekonomi dunia karena mempunyai modal.
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto sebelumnya pernah menyatakan jika Republik Indonesia sudah tidak ada lagi di tahun 2030.
Pernyataan Prabowo tersebut ia ungkapkan dalam acara Konferensi Nasional dan Temu Kader Partai Gerindra yang diunggah dalam akun resmi Gerindra, Senin (19/3/2018).
Dikabarkan pernyataan Prabowo tersebut hasil dari kutipan dalam sebuah karya fiksi berjudul 'Ghost Fleet' yang ditulis oleh Peter W Singer.
Menanggapi hal tersebut, Mantan Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo membenarkan ucapan Prabowo.
"Bahkan menurut saya bisa aja sebelum 2030. Apabila kesenjangan sosial semakin tinggi, kemiskinan semakin menjadi-jadi, kepastian hukum tidak ada, akhirnya masyarakat frustasi, terjadilah krisis ekonomi, krisis sosial bisa ajua itu semua terjadi (tergantung) bagaimana kita memandang ini.
Jadi, mari kita berpikiran positif bahwa itu adalah merupakan semacam warning untuk kita waspada bagi sesama anak bangsa, saling melihat indikasi-indikasi yang itu,"katanya.
• Moeldoko Sebut Kemungkinan Pencabutan Tersangka Rizieq, Denny Siregar: Saya Mengundurkan Diri
Kini, melalui akun twitter pribadinya, @Nurmantyo_Gatot, dirinya mengunggah sebuah prediksi Indonesia di tahun 2050.
Menurut Gatot, Indonesia akan menjadi 5 besar kekuatan ekonomi dunia karena mempunyai modal.