Rommy: Cawapres untuk Jokowi Harus yang Muda dan dari Kalangan Santri
Hal tersebut, kata dia, merupakan amanat dari musyawarah nasional alim ulama PPP beberapa pekan lalu.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, PURBALINGGA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan ( PPP), Muhammad Romahurmuziy menyebut, calon wakil presiden untuk Jokowi dalam Pilpres 2019 harus dari golongan santri.
Hal tersebut, kata dia, merupakan amanat dari musyawarah nasional alim ulama PPP beberapa pekan lalu.
“Bagi PPP, sosok santri itu penting, karena akan mewakili golongan agamis. Soalnya Pak Jokowi sudah wakil dari golongan nasionalis. Sejak zaman Bung Karno-Hatta dulu, kepemimpinan nasional selalu diwarnai oleh dua kekuatan besar itu,” katanya, Jumat (4/5/2018).
Pria yang akrab disapa Rommy ini menuturkan, cawapres Jokowi harus memiliki integritas dan tidak ada cacat dalam persoalan hukum.
“Harus muda, karena demografi pemilih kita besok untuk usia 40 tahun ke bawah jumlahnya hampir 100 juta,” ujarnya.
Baca: Tampil Bersama Band SMA-nya, Rommy Banjir Pujian
Kendati demikian, sebagai dwi-tunggal, sosok cawapres kelak harus memiliki kecocokan dengan Jokowi.
Selain itu, cawapres juga harus diterima oleh semua partai pengusung.
“Untuk nama, baru bisa kami kerucutkan setelah Pilkada 2018. Namun kami pastikan tidak ada dikotomi dari sipil atau militer, yang penting bisa seirama dengan pak Jokowi,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Romy: Cawapres untuk Jokowi Harus Muda dan Santri"
Penulis : Kontributor Purwokerto, M Iqbal Fahmi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.