Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bopong Setya Novanto, Penyidik KPK Pertanyaan Baju Ajudan Masih Bersih

Saat itu di lantai 3 ruang VIP, tempat Setya Novanto dirawat, insting saya sebagai penyidik menyebutkan ada beberapa orang yang tidak saya kenal,

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bopong Setya Novanto, Penyidik KPK Pertanyaan Baju Ajudan Masih Bersih
Tribunnews.com/Ist
Setya Novanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik KPK, Riska Anungnata membenarkan pihaknya bertanya pada Reza Pahlevi ajudan Setya Novanto soal kecelakaan yang menimpa mantan Ketua DPR RI itu pada Kamis (16/11/2017) silam.

Hal tersebut diakui Riska saat bersaksi bagi terdakwa Fredrich Yunadi, Senin (7/5/2018) di Pengadilan Tipikor Jakarta atas kasus dugaan merintangi penyidikan e-KTP.

"Saat itu di lantai 3 ruang VIP, tempat Setya Novanto dirawat, insting saya sebagai penyidik menyebutkan ada beberapa orang yang tidak saya kenal, kemungkinan simpatisan Setya Novanto. Seingat saya, khusus di koridor VIP itu ada 7-8 orang‎," terang Riska.

Lanjut Riska‎ berbagi tugas. Yang masuk ke dalam melihat kondisi Setya Novanto hanya penyidik senior Damanik, Riska sendiri termasuk dokumentasi, sehingga totalnya ada lima orang.

Lanjut penyidik yang lainnya bertugas memahami situasi di sana.‎ Kegiatan para penyidiknya itu, lanjut Riska sempat didokumentasikan oleh orang-orang yang disebutnya sebagai simpatisan Setya Novanto.

"Setelah liat Setya Novanto, beliau tertidur tidak sadar, tidak buka mata. Kami cari tahu bagaimana peristiwa kecelakaan dan siapa yang terlibat.‎ Kebetulan di lantai 3 selain kamar Setya Novanto ada dua kamar lagi yang digunakan oleh keluarga dan ajudan. Kami cari Reza, ajudan Setya Novanto," ungkap Riska.

Setelah menemukan Reza ada di ruangan, Riska lalu memerintahkan penyidik lainnya yakni Afandi untuk berbicara dengan Reza menggali bagaimana kronologi kecelakaan.

Berita Rekomendasi

"Disana ada beberapa yang tidak berkepentingan lalu saya suruh keluar. Ada satu lagi pakai pakaian loreng kuning dia tidak mau keluar.‎ Saya minta Afandi yang berialog karena Afandi penyidik dari Polri, suasana kebatinan saya anggap mereka lebih dekat," ungkap Riska.

Lanjut jaksa menanyakan dialog apa saja yang terjadi antara Afandi dengan Reza. Riska menjelaskan pada Afandi dan dirinya, Reza menceritakan ketika kecelakaan, dia duduk di depan sedangkan Setya Novanto di bagian belakang.

Lalu terjadi kecelakaan dan Reza lanjut membopong Setya Novanto dimasukkan ke mobil Aziz Samuel ‎untuk dibawa ke Rumah Sakit terdekat demi mendapat pertolongan.

"Saat dialog terjadi terdakwa (Fredrich Yunadi) masuk sambil senyum-senyum dan menanyakan ada apa ini. ‎ Fredrich juga mendengarkan cerita Reza. Afandi bertanya lagi, Pak Setya Novanto kondisinya berdarah-darah tidak? Reza bilang tidak liat, dia hanya angkat lalu digendong. Afandi tanya lagi, kok bajunya bersih? Karena Reza saat itu pakai baju putih. Reza bilang saat itu tidak melihat Setya Novanto berdarah atau tidak, dia hanya bertugas mengamankan Setya Novanto," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas