Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cekik dan Berupaya Rebut Senjata Polisi, Dua Terduga Teroris Ditembak Satu Tewas

"Dua orang yang melawan berinisial RA dan JG, sekira pukul 05.30 WIB," kata Setyo, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Cekik dan Berupaya Rebut Senjata Polisi, Dua Terduga Teroris Ditembak Satu Tewas
Tribunnews.com/ Vincentius Jyestha
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto (tengah) di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (11/5/2018). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menembak dua terduga teroris berinisial RA dan JG, Jumat (11/5/2018).

Peristiwa tersebut bermula saat kepolisian mendapatkan informasi akan ada terduga teroris bergerak menuju Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, sekitar pukul 01.35 WIB, Kamis (10/5/2918).

Teroris tersebut berniat membantu para narapidana teroris yang menimbulkan kerusuhan di Mako Brimob.

Baca: Moeldoko Ungkap Reaksi Jokowi Usai Terima Laporan Rutan Mako Brimob Rusuh

Berbekal informasi tersebut, polisi bergerak cepat dan menangkap empat orang di Tambun, Bekasi, Jawa Barat.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan dalam perjalanan menuju Jakarta, dua orang terduga teroris tersebut melakukan perlawanan.

Baca: Kronologi Tewasnya Bripka Marhum Frenje Ditikam Pria Misterius Berinisial TS

"Dua orang yang melawan berinisial RA dan JG, sekira pukul 05.30 WIB," kata Setyo, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (11/5/2018).

BERITA REKOMENDASI

Dalam perlawanan itu, Setyo menyebut mereka melakukan pemberontakan dengan berusaha mencekik anggota.

Baca: Pelaku Penusukan Bripka Marhum Frenje Sembunyikan Pisau Di Bawah Alat Kemaluan

Borgol juga terlepas dari tangan mereka.

Polisi pun menembak dua terduga teroris tersebut lantaran mereka berusaha merebut senjata api.

"Memberontak, berusaha mencekik anggota, hingga borgol yang dipakaikan terlepas," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan RA dan JG sempat dirawat di RS Bhayangkara.

Namun, setelah dua jam dirawat, RA meninggal dunia.

Sedangkan JG hingga saat ini masih dirawat di RS.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas