Tak Seperti Biasa, Mata Risma Berkaca-kaca, Begini Perasaan Walikota saat Bom Guncang Surabaya
Wajahnya tampak berkaca-kaca, sesekali ia menunduk dan mengusap pipinya meski tidak terlihat aliran mata di pipinya.
Editor: Suut Amdani
TRIBUNNEWS.COM - Tegas, berani, terkadang bernada tinggi, sering terlihat dari sosok Walikota Surabaya, Tri Rismaharini.
Tak seperti biasanya, mata Risma kali ini berkaca-kaca.
Risma tak bisa lagi menyembunyikan lukan dan duka mendalam.
Surabaya diguncang teror bom.
Sebanyak 43 korban luka-luka dan 18 korban meninggal dunia saat kejadian ledakan bom di tiga gereja (13/5/2018) pagi, ditambah lagi 10 korban luka-luka akibat ledakan bom di Polrestabes Surabaya, (14/5/2018) pagi.
Didampingi staf raut wajah Risma terlihat sangat sedih.
Dilansir dari Tribunnews.com, sebagai pelayan masyarakat yang sudah biasa melayani beberapa keluhan, baru kali ini Risma merasa sedih sekaligus sakit.
"Selama ini saya mencoba melayani masyarakat dengan baik."
"Saya cari yang lapar dan gak bisa sekolah, saya selesaikan masalah dia."
"Ngadu apa aja, rusak, banjir."
"Sedih saya, ini menyakitkan juga," ungkap Risma kepada reporter Tribunnews.
Wajahnya tampak berkaca-kaca, sesekali ia menunduk dan mengusap pipinya meski tidak terlihat aliran mata di pipinya.
Tak hanya mengayomi warga, Risma juga mengatakan jika dirinya bersama pemerintah dibantu dengan Polri masih berusaha keras mendeteksi dan juga meningkatkan kewaspadaan bagi masyarakatnya.
Bahkan sebuah akun Twitter @SaktiBali juga turut mengunggah kesedihan dan juga tangis Risma yang pecah menyaksikan warganya menjadi korban atas ledakan bom.
Foto tersebut juga berhasil diabadikan oleh reporter Tribunnews.
Melalui akun Twitter di atas, berbagai tanggapan dan doa serta duka bermunculan.
Akun @reenn3 berkomentar: "Mereka semua "anak2nya" Bu Risma. Beliau pasti sangat terpukul. Apalagi di hari yg seharusnya pesta ulangtahunnya Sby (emotikon tangis)"
Begitu pula dengan akun @munnycahyani: "Stay strong bu risma, stay strong saudara2 ku di surabaya"
Dan akun @eprianiyuli: "Ibu tetap kuat untuk saudara2 kami di sana"
Dan masih banyak lagi komentar, doa, dan dukungan masyarakat yang diberikan oleh segenap masyarakat Surabaya yang tengah terkena musibah.
Raut wajah dan juga kesedihan Risma menjadi bukti bahwa hati manusia akan tetap teriris menyaksikan jatuhnya korban, terlebih lagi ada perempuan dan anak-anak yang harus menghadapi musibah seberat ini.
(Nakita.id/Cynthia Paramitha Trisnanda)
Artikel ini tayang di Nakita.id dengan judul, Rasakan Kepedihan Mendalam, Tangis Tri Rismaharini Pecah Saksikan Tragedi Bom Surabaya