Teror Bom di Surabaya Disorot Media Asing
Berita mengenai bom di tiga gereja di Surabaya telah masuk berita internasional. Beberapa negara seperti Jepang dan Singapura menyoroti peristiwa ini
Penulis: Yulita Futty Hapsari
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Berita mengenai bom di tiga gereja di Surabaya telah masuk berita internasional.
Beberapa negara seperti Jepang dan Singapura menyoroti peristiwa ini.
Singapura mengutuk keras aksi bom bunuh diri tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (13/5/2018).
Hal itu disampaikan Kementerian Luar Negeri (MFA) Singapura, Minggu (13/2018), seperti dilansir media Singapura, Channel News Asia.
Baca: Teror Bom Surabaya, Artis Ini Beri Peringatan Keras
"Serangan keji mengakibatkan hilangnya nyawa dan menyebabkan banyak korban luka-luka. Singapura mengungkapkan belasungkawa terdalam kepada keluarga yang berduka, dan doa bagi yang terluka agar segera pulih, " demikian juru bicara MFA mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Kedutaan besar Singapura akan terus memonitor situasi di Indonesia dan akan berhubungan dengan pemerintah Indonesia.
Dilansir Tribun-Video.com dari Tribunnews.com, semua media besar di Jepang memberitakan teror bom yang terjadi sejak Minggu (14/5/2018) sampai hari ini Senin (14/5/2018).
Media tersebut di antaranya NTV yang memberitakan jumlah korban dan korban luka-luka.
Begitu juga dengan Fuji TV yang menyebutkan ISIS sebagai otak teror tersebut dengan bukti yang ditemukan polisi Indonesia.
"Tiga ledakan di depan gereja terjadi Minggu dan anak-anak usia 9 dan 12 tahun ikut terluka dari sedikitnya 40 orang ikut terluka dalam teror yang diotaki ISIS," ungkap TV Asahi yang menuliskan 13 orang meninggal akibat ledakan tersebut.
TV TBS juga mengungkapkan 7 orang meninggal akibat bom yang terjadi di depan gereja di Surabaya.
"Termasuk 6 orang satu keluarga ayah, ibu dan anak semua meninggal dunia," ungkap TBS TV.
TV NHK mengungkapkan teror yang dilakukan ISIS tersebut di Surabaya pada tiga gereja dengan banyaknya korban yang meninggal dan sedikitnya 41 orang terluka.
Baca: Teror Bom Surabaya, Ini 7 Tweet Paling Menohok dalam Tagar #PrayForSurabaya dan #SurabayaWani
"Terorisme adalah kejahatan melawan kemanusiaan dan sama sekali tak terkait dengan keagamaan. Kita harus bersatu dan melawat kuat terorisme di mana-mana," tulis NHK mengutip pernyataan Presiden Joko Widodo.
Simak videonya di atas! (Tribun-Video.com/ Yulita Futty Hapsari)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.