Survei Alvara: Elektabilitas Jokowi dan Prabowo Menurun di Jawa Timur
Hasil sigi Alvara Research Center menunjukan elektabilitas calon presiden 2019 di Jawa Timur.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil sigi Alvara Research Center menunjukan elektabilitas calon presiden 2019 di Jawa Timur.
Nama Joko Widodo dan Prabowo Subianto masih berada di dua paling atas.
Direktur Utama Alvara, Hasanuddin Ali menerangkan elektabilitas Joko Widodo meraih 55,3 persen dan Prabowo 24,6 persen pada Mei 2018.
Angka itu menurun dari hasil sigi Alvara pada 2017, yakni Jokowi 57 persen dan Prabowo 35 persen.
"Elektabilitas Jokowi sedikit mengalami penurunan di bulan Mei, sementara Prabowo mengalami penurunan signifikan," ujar Hasanuddin di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (22/5/2018).
Baca: Hasil Survei Indo Barometer: Jokowi 40,7 Persen dan Prabowo Subianto 19,7 Persen
Di bawah Jokowi dan Prabowo ada nama Agus Harimurti Yudhoyono dengan 5,8 persen, Gatot Nurmantyo 2,6 persen, Muhaimin Iskandar 2,5 persen, Hary Tanoe 2,1 persen, Jusuf Kalla 1,4 persen, Anies Baswedan 1 persen, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok 0,5 persen, dan Sri Mulyani 0,5 persen.
Sementara itu, elektabilitas partai politik masih diungguli Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partau Gerindra.
"PDIP unggul dengan perolehan 26,9 persen, disusul PKB 20,8 persen, dan Gerindra 12,1 persen," ucap Hasanaddin.
Pengambilan data survei dilakukan pada 29 April hingga 5 Mei 2018 kepada 800 responden yang berusia 17 tahun ke atas dengan wawancara tatap muka.
Metode survei yang digunakan multistage random sampling dan mempunyai tingkat kepercayaan 95%, serta margin error +/- 3,46%.