Turun dari Taksi, Bupati Tulungagung Serahkan Diri ke KPK
Bupati Tulungagung Syahri Mulyo (SM) menyerahkan diri ke KPK, Sabtu (9/6/2018) malam.
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bupati Tulungagung Syahri Mulyo (SM) menyerahkan diri ke KPK, Sabtu (9/6/2018) malam.
Ia turun dari taksi di depan gedung lembaga anti rasuah itu, mengenakan batik putih dibalut jaket hitam. Tangannya menenteng sebuah tas.
Setelah diperiksa barang bawaan oleh petugas keamanan, Syahri langsung digiring masuk ke dalam gedung.
Sebelumnya, SM ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus suap pengadaan barang dan jasa.
SM diduga menerima suap sejumlah Rp1 miliar terkait fee proyek-proyek pembangunan infrastruktur peningkatan jalan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tulungagung.
Namun, pascaOTT pada Rabu (6/6/2018) kemarin, Syahri tidak ditemukan di kediamannya oleh petugas KPK.
Ketua DPC PDIP Tulungagung itu diminta oleh KPK untuk kooperatif menyerahakan diri.
"Tentu saja sepatutnya penyerahan diri ini akan lebih baik jika dilakukan oleh Bupati Tulungagung yang juga sudah kami tetapkan sebagai tersangka," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.