Pertemuan Trump-Kim Jong Un Secara Tidak Langsung Akan Berdampak Terhadap Indonesia
Pertemuan Trump dengan Kim Jong Un diharapkan memberikan berdampak positif terhadap situasi politik AS dan Korea Utara.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution memberikan komentarnya terkait pertemuan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un yang akan berlangsung di Singapura besok.
Menurut Darmin, pertemuan itu tak akan berdampak terhadap Indonesia.
Pertemuan Trump dengan Kim Jong Un diharapkan memberikan berdampak positif terhadap situasi politik AS dan Korea Utara.
Baca: Pencuri Mencoba Beraksi Di Rumah Kapolsek Cempaka Putih. Pelaku Sempat Dikejar Sang Suami
"Tergantung mereka sepakatnya apa besok. Bukan ekonominya. tapi politiknya yang penting," ujar Darmin di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Senin (11/6/2018).
Baca: Trump Temui PM Singapura Sehari Sebelum Bertatap Muka dengan Kim Jong Un
Meski tidak secara rinci menjelaskan dampaknya, Darmin mengatakan sentimen ekonomi memungkinkan terjadi tidak secara langsung terhadap Indonesia.
"Sentimen ke ekonomi akibat tidak langsungnya, bukan langsungnya (ke Indonesia)," tuturnya.
Baca: Donald Trump dan Kim Jong Un Siap Lakukan Pertemuan Bersejarah di Singapura
Dilansir dari CNBC, Senin (11/6/2018), indeks Hang Seng dibuka menguat 0,2%.
Sementara Kospi juga dibuka naik 0,11%, dan Straits Times bertambah 0,39%.
Namun, indeks Nikkei 225 dibuka melemah tipis 0,03%. Begitu pula Shanghai Composite yang terkoreksi 0,3%.
Pertemuan bersejarah antara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dinilai beberapa pihak akan memiliki dampak terhadap ekonomi global.
Meski pertemuan dua kepala negara tersebut membahas denuklirisasi di Semenanjung Korea.