Data Masuk 85,33%, Hitung Cepat LSI di Pilkada Maluku Sebut Murad Ismail Unggul
Nomor urut 3, pasangan Herman Adrian Koedoeboen dan Abdullah Vanath, pasangan ini maju melalui jalur independen.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa lembaga survei melakukan penghitungan cepat pada sejumlah provinsi, salah satunya hasil quick count atau hitung cepat sementara Pilkada Maluku 2018 dari lembaga survei LSI (Lembaga Survei Indonesia) Denny JA.
Dari data yang masuk ke LSI hingga pukul 15.08 WIB, dengan jumlah data sebesar 85,33 persen, memperlihatkan pasangan nomor urut 2 Murad Ismail dan Barnabas Orno unggul dengan suara 40,52 persen.
Posisi kedua ditempati, Said Assagaff dan Anderias Rentanubun dengan 32,16 persen.
Selanjutnya di posisi ketiga, adalah pasangan nomor urut 3 adalah ditempati pasangan nomor 3 Herman Adrian Koedoeboen dan Abdullah Vanath dengan suara 27,32 persen.
Baca: Data Masuk 84,47%, Survei LSI di Pilkada Kaltim, Isran Noor-Hadi Mulyadi Unggul
Pilkada Maluku 2018 diikuti oleh 3 pasang calon, yaitu nomor urut 1 Said Assagaff dan Anderias Rentanubun diusung PKS, Demokrat, dan Golkar.
Nomor urut 2 adalah Murad Ismail dan Barnabas Orno. Keduanya diusung 7 parpol PAN, PPP, PKPI, PKB, Hanura, Gerindra, PDIP, dan Partai Nasional Demokrat.
Nomor urut 3, pasangan Herman Adrian Koedoeboen dan Abdullah Vanath, pasangan ini maju melalui jalur independen.
Berdasarkan data KPU, Pilkada Maluku 2018 diikuti sebanyak 1.149.900 pemilih dibagi dalam 3.358 TPS.
