Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tuanku Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi, menanggapi majunya Kapitra Ampera menjadi calon anggota legislatif dari PDIP.

Menurutnya, segala hal dalam dunia politik bisa terjadi secara mengejutkan.

TGB menyarankan semua pihak yang menentang Kapitra agar tidak menyerang ruang politik Ketua Harian Himpunan Advokad Pengacara Indonesia (HAPI) tersebut.

Baca: Dirut PLN Puji KPK Usai Diperiksa Sebagai Saksi Kasus Dugaan Suap Proyek PLTU Riau-1

"Apapun pandangan politik, sekali lagi jangan ada statement yang menganggap orang lain kadar imannya kurang, kadar Islamnya cacat, itu jangan. Saya inilah yang lebih Islami, yang lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah. Tidak ada yang tahu kita," kata TGB di RM Taliwang Bersaudara, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (20/7/2018).

Ia menjelaskan dalam konsep Ahlussunnah para ulama sepakat begitu orang bersyahadat sudah menjadi seorang muslim.

Baca: Kuasa Hukum: JK Ajukan Diri Sebagai Pihak Terkait dalam Uji Materi Masa Jabatan Wakil Presiden

"Bahkan kalo ada saudara kita yang non muslim pun yang dalam konteks kita ber Indonesia, itu saudara kita sebangsa yang harus kita hormati," katanya.

TGB mengajak seluruh elemen bangsa membersihkan ujaran-ujaran kebencian dari ruang publik.

Baca: TGB: Jangan Gunakan Ayat-Ayat Perang Dalam Kontestasi Politik

Jangan sebarkan kebencian yang bisa memicu perpecahan.

"Mari kita bersihkan ruang publik kita dari ujaran kebencian, dari hal-hal yang membuat kita semakin menjauh sama lain sesama anak bangsa," katanya.