Pupuk Indonesia Grup Raih 6 Penghargaan di 7th Anugerah BUMN 2018
Pupuk Indonesia Grup sukses meraih 6 penghargaan di 7th Anugerah BUMN 2018 karena telah melakukan PKBL.
Editor: Content Writer
Pupuk Indonesia Grup sukses meraih 6 penghargaan di 7th Anugerah BUMN 2018 sebagai salah satu perusahaan BUMN telah melakukan penerapan Pemenuhan Tanggung Jawab Sosial (PKBL) Terbaik, di Jakarta, Kamis (9/8/2018).
Adapun penghargaan tersebut diterima oleh Direktur Keuangan PT Pupuk Indonesia (Persero) Indarto Pamoengkas.
“Sebagai perusahaan BUMN, kami sangat bersyukur atas penghargaan yang telah diraih. Hal ini merupakan bentuk apresiasi atas upaya PT Pupuk Indonesia dalam melakukan program kemitraan dan bina lingkungan," ungkap Direktur Keuangan PT Pupuk Indonesia (Persero) Indarto Pamoengkas.
Penghargaan lainnya juga diraih oleh Anak Usaha Pupuk Indonesia yaitu PT Petrokimia Gresik yang berhasil meraih 3 penghargaan sekaligus dalam kategori Best CEO Kategori Talent Development, Strategi Pengembangan Talent Terbaik, dan Inovasi Bisnis Terbaik.
Sedangkan PT Pupuk Kalimantan Timur meraih Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Kategori Anak BUMN Terbaik dan PT Rekayasa Industri yang meraih penghargaan Transformasi Organisasi Terbaik.
“Kami akan terus turut mendorong pertumbuhan dan pencapaian kinerja perusahaan melalui tata kelola perusahaan BUMN yang baik, pengelolaan SDM yang berdaya saing tinggi, dan memaksimalkan kontribusi nyata perusahaan bagi masyarakat Indonesia," ujar Indarto Pamoengkas.
Selama tiga tahun terakhir (2015-2017) PKBL Pupuk Indonesia berhasil menunjukan peningkatan kinerjanya yang cukup signifikan terbukti dengan jumlah mitra binaan yang terus bertambah tiap tahunnya.
Selain peningkatan jumlah mitra binaan, Pupuk Indonesia melalui anak usahanya memiliki program-program unggulan PKBL seperti Kampung Sehat PG, Inkubator Bisnis PKT, Kampung Malahing PKT, dan Kampung Holtikultura PSP.
Selain itu, sebagai upaya untuk terus memacu pertumbuhan kinerja perusahaan, saat ini PT Pupuk Indonesia (Persero) telah melakukan beberapa strategi yaitu mendorong pertumbuhan produk non urea, penyesuaian produksi urea dengan kebutuhan dalam negeri, meningkatkan bisnis non subsidi di anak perusahaan, meningkatkan fungsi Holding, meningkatkan efisiensi, dan mengoptimalkan Sistem Informasi.
“Hal ini merupakan visi PT Pupuk Indonesia (Persero) menjadi perusahaan agrokimia & petrokimia kelas dunia yang berdaya saing tinggi dan berkelanjutan serta berkontribusi terhadap ketahanan pangan nasional dan kebutuhan dunia," ujar Indarto.
"Pupuk Indonesia senantiasa berkomitmen dalam meningkatkan kinerja untuk mendukung ketahanan pangan nasional dan memiliki daya saing yang tinggi," tutup Indarto. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.