TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wasekjen DPP PAN, Erwin Izharrudin, mengucapkan bela sungkawanya atas korban yang jatuh akibat gempa bumi di Lombok, NTB, beberapa waktu lalu.

Namun, dalam ucapannya itu, ia turut menyindir pendamping capres petahana Joko Widodo, yakni KH Ma'ruf Amin. Sindirannya terkait dengan doa yang dilakukan Ma'ruf pada masyarakat Lombok.

Diketahui, Lombok, NTB, diguncang gempa bumi berkekuatan 7.0 Skala Richter (SR) dan terus diguncang gempa susulan hingga saat ini. Lebih dari 100 orang menjadi korban jiwa dalam bencana ini.

Erwin mengatakan Ma'ruf salah lantaran dalam doanya ia menyebut Lombok diterjang badai dan topan. Dan bukannya oleh gempa bumi.

Ia menilai doa yang tak sesuai tentunya tak akan sampai ke Allah SWT.

"Saya koreksi ya untuk doa dari Kiai Ma'ruf Amin kemarin ya, berdoa sama Pak Jokowi itu semua. Berduka untuk Lombok, karena diterjang badai dan topan. Kan kalau doanya beda nggak sampai gitu lho," ujar Erwin, di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (11/8/2018).

Lebih lanjut, Erwin juga berharap Ma'ruf diberi kekuatan dalam menjalani kampanye di Pilpres 2019 mendatang. Selain itu, ia juga berharap beliau tak lupa akan bencana apa yang melanda tanah air.

"Mudah-mudahan beliau juga diberi kekuatan dalam kampanye berikutnya sampai 5 bulan. Jadi tidak lupa lagi bencana di negeri kita sendiri," tukasnya.