Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Petugas Tagana: Sebelum Gempa 7 SR Semua Lampu dan Listrik Padam

Titik koordinat gempa berada di 8.35 Lintang Selatan, 116.53 Bujur Timur, Lombok Timur. Pusat gempa berada di kedalaman 10 KM.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Petugas Tagana: Sebelum Gempa 7 SR Semua Lampu dan Listrik Padam
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pasien menjalani perawatan di tenda pengungsian yang berada di depan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Senin (6/8/2018). Sebanyak 151 pasien rawat inap dan korban gempa menjalani perawatan di tenda dikarenakan kondisi RSUD Kota Mataram yang rusak akibat gempa. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gempa berkekuatan 7 Skala Richter (SR) kembali mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pusat gempa berada di timur laut Lombok Timur.

Setelah gempa berkekuatan 7 Skala Richter (SR), terjadi gempa susulan 5,6 SR. Kali ini pusat gempa 18 KM barat laut Lombok Timur.

Titik koordinat gempa berada di 8.35 Lintang Selatan, 116.53 Bujur Timur, Lombok Timur. Pusat gempa berada di kedalaman 10 KM.

Petugas Tagana Kementerian Sosial, Dedi yang kebetulan sedang berada di Mataram mengatakan sebelum gempa bumi terjadi mendadak semua lampu dan listrik padam.

Setelah itu guncangan keras terasa. Suasana di kota Mataram pun berubah menjadi gelap gulita dan penuh dengan kepanikan.

Baca: Warga Kota Lombok Jerit-jerit saat Diguncang Gempa 7 SR

"Suasana sekarang gelap. Sebelum gempa diawali padam lampu," kata Dedi saat dihubungi Tribun, Minggu(19/8/2018).

Dedi menjelaskan saat ini warga banyak yang mengungsi di Islamic Centre dan tanah lapang.

Berita Rekomendasi

"Ada yang mengungsi di Islamic Center, di tanah lapang,"kata dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas