TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ananda Micola merupakan satu dari 68 pemuda Indonesia yang terpilih menjadi anggota pasukan pengibar bendera pusaka atau Paskibraka 2018.

Mico panggilan akrabnya merupakan Paskibraka yang berasal dari Banyuwangi, Jawa Timur.

Selama kurang lebih satu bulan mengikuti latihan yang dipusatkan di Lapangan Kawasan PP-PON Cibubur Jakarta Timur, Mico mengaku rindu dengan aktivitas kesehariannya selepas pulang sekolah yakni bermain ke laut untuk Surfing.

"Pasti kangen karena dari kecil hobinya surfing. Kalau saya di rumah (Banyuwangi) setiap pulang sekolah, setiap jam 2 pasti langsung ke laut, main surfing karena saya sudah bisa surfing sejak 6 tahun," ujar siswa SMK 17 Agutus 1945 yang ditemui di Kantor Kemenpora, Gerbang Pemuda, Jakarta, Selasa (21/2018).

Baca: Ananda Micola, Anggota Tim Paskibraka yang Punya Cita-cita Jadi Tentara

Meski rindu dengan surfing, Mico menuturkan selalu punya cara agar ia tak bosan menjalani aktivias selama diklat.

"Enggak jenuh buat enjoy karena kita lakukan dengan ikhlas," tuturnya.

Terpilih menjadi anggota paskibraka 2018 merupakan kebanggaan tersendiri untuk Mico.

Ananda Micola kemudian bertugas sebagai penggerek bendera saat penurunan sang saka merah putih di Istana Merdeka, 17 Agutus 2018 lalu.

"Pasti bangga ya, karena enggak kepikir sebelumnya, kalau saya bisa dipilih karena juga yang lain masih banyak yang baik, tapi Alhamdulillah saya yang dipercaya," tutur Mico.

Selama dalam pelatihan, pemilik cita-cita menjadi Akmil ini mengatakan momen latihan bersama menjadi momen yang tak bisa dilupakan.

"Momen yang paling susah dilupakan saat latihan bareng-bareng gitu, bikin rasa bangga akan kita sendiri kayak merasa ada panggilan jiwa gitu ke Indonesia," ucap dirinya.