Eni Maulani Selalu Laporkan Pemberian Uang Bos Blackgold Kepada Idrus Marham
"Ada komunikasi antara Eni dengan IM (Idrus Marham) didukung juga dengan keterangan-keterangan dari Johannes Kotjo,"
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku memiliki bukti komunikasi antara mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih dengan mantan Menteri Sosial Idrus Marham terkait proyek pembangunan PLTU Riau-1.
"Ada komunikasi antara Eni dengan IM (Idrus Marham) didukung juga dengan keterangan-keterangan dari Johannes Kotjo," ucap Alexander, Jumat (31/8/2018).
Baca: Sandiaga Bantah Sebut Pemerintah Mengontrol Data BPS
Masih menurut Alex, sapaan Alexander dalam komunikasi itu terungkap Eni selalu melapor kepada Idrus setiap kali menerima uang dari pemegang saham Blackgold Natural Recourses Limited, Johannes B Kotjo.
Diduga Eni menerima uang sebesar Rp 6,25 miliar dari Kotjo secara bertahap, dengan rincian Rp 4 miliar sekitar November-Desember 2017 dan Rp 2,25 miliar pada Maret-Juni 2018.
"Intinya Eni ketika menerima uang dia selalu lapor ke Idrus Marham untuk disampaikan dan IM mengetahui Eni itu menerima uang," paparnya.
Baca: Maruf Amin Beberkan Kriteria Ketua Tim Kampanye Nasional Untuk Pemenangan Jokowi-Maruf
Alex melanjutkan sebagian uang yang diterima Eni digunakan untuk kegiatan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Golkar pada pertengahan Desember 2017.
Saat itu Eni menjadi Bendahara Pelaksana Munaslub dimana diputuskan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar.
"Sebagian dari uang itu digunakan untuk Munaslub Golkar, pada saat itu kan IM sebagai Sekretaris Jenderal Partai Golkar," katanya.