Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Temukan Burung di Mesin Pesawat, Penumpang Batik Air Langsung Diturunkan

Batik Air member of Lion Air Group menyampaikan informasi resmi sehubungan layanan penerbangan nomor ID-6276.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Temukan Burung di Mesin Pesawat, Penumpang Batik Air Langsung Diturunkan
(Boeing Mediaroom)
B737 MAX pertama untuk Batik Air Malaysia. Lion Group menjadi operator B737 MAX pertama di dunia. 

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Batik Air member of Lion Air Group menyampaikan informasi resmi sehubungan layanan penerbangan nomor ID-6276.

Rute dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang menuju Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara sempat mengalami kendala dan membuat para penumpang geger.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Corporate Communications Strategic Batik Air, Danang Mandala Prihantoro.

 Ia menjelaskan, pesawat tersebut pada Sabtu (29/9/2018) sudah lepas landas dari Bandara Soetta tepat waktu.

Dengan jadwal keberangkatan pukul 18.20 WIB.

Dalam penerbangan ini, Batik Air membawa tujuh kru beserta 125 tamu. Menggunakan pesawat Airbus A320-200 CEO.

"Pukul 18.48 WIB, pilot memutuskan untuk kembali ke bandar udara asal (return to base/ RTB) dikarenakan ada indikator yang menyala. Tindakan ini sudah sesuai prosedur operasional, guna memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan," ujar Danang kepada Warta Kota, Minggu (30/9/2018).

Berita Rekomendasi

Menurutnya, dengan koordinasi dan kerja sama yang baik antara pilot, petugas di darat dan pengatur lalu lintas udara, pesawat mendarat selamat di Bandara Soekarno-Hatta pukul 19.57 WIB.

Baca: Pertamina Optimalkan Penyaluran BBM di Palu dan Donggala

"Setelah dilakukan pengecekan secara tepat, terdapat laporan dari teknisi bahwa ditemukan ada bekas burung di bagian depan mesin pesawat," ucapnya.

"Sehingga diperlukan pengerjaan sesuai aturan, yang membutuhkan waktu signifikan hingga pesawat dinyatakan laik terbang (safe to flight)," kata Danang.

Dirinya menegaskan, sebelum berangkat pesawat tersebut telah menjalani pemeriksaan rutin.

Dan dalam kondisi memenuhi kualifikasi keselamatan penerbangan.

"Dalam upaya memberikan layanan, seluruh tamu diturunkan dari pesawat dan diarahkan untuk berada di ruang tunggu Terminal. Kami telah menyampaikan keterangan dan permohonan maaf kepada para tamu yang terganggu perjalanannya serta memberikan kompensasi keterlambatan penerbangan sesuai ketentuan," ungkapnya.

Batik Air akan menerbangkan seluruh tamu ID-6276 dengan waktu keberangkatan terbaru pukul 01.30 WIB (30/9/2018).

Dan menggunakan pesawat Batik Air yang lain.

Pesawat diperkirakan tiba di Manado pukul 05.50 WITA. Jadwal tersebut berdasarkan pemberitahuan resmi dari bandar udara tujuan (notam).

"Kami akan meminimalisir dampak yang timbul, agar operasional penerbangan Batik Air lainnya tidak terganggu," papar Danang.

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas