Bupati Sleman Banggakan Dua Perpustakaan Desa Terbaik Saat Terima Penghargaan Kihajar 2018
Sri Purnomo sendiri membanggakan dua perpustakaan desa yang ada di Sleman sebagai bentuk perhatian pemkab Sleman
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bupati Sleman Sri Purnomo hadir dalam penganugerahan Kihajar 2018 yang digelar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat (12/10/2018).
Kabupaten Sleman yang dipimpin Sri Purnomo menerima penghargaan tersebut sebagai salah satu daerah yang memberi perhatian untuk menerapkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di bidang pendidikan.
Sri Purnomo sendiri membanggakan dua perpustakaan desa yang ada di Sleman sebagai bentuk perhatian pemkab Sleman dalam menerapkan TIK demi memajukan pendidikan kabupaten berslogan “Sleman Sembada” tersebut.
“Sleman sebagai ‘smartcity’ menerapkan ‘smart education’ di perpustakaan desa yang disambungkan dengan jaringan elektronik untuk melayani literasi masyarakat, bahkan dua desa kami pernah menerima penghargaan terbaik di tingkat nasional,” ucap Sri Purnomo.
Dua perpustakaan yang dimaksud adalah Perpustakaan di Desa Widodomartani, Kecamatan Ngemplak dan Desa Sukoharjo, Kecamatan Ngaglik.
Bupati petahana itu kemudian mengatakan dengan tunjangan dari perpustakaan mendorong siswa dan guru sama-sama aktif untuk mencari materi pembelajaran.
Sri Purnomo juga tidak heran bila Sleman memperoleh penghargaan tersebut lantaran jaringan fiber optic sebagai penunjang penerapan TIK di bidang pendidikan sudah merata dengan baik.
“Penggunaan TIK di dunia pendidikan Sleman sudah merata karena jaringan fiber optic yang merata pula, saat ini bahkan banyak guru di sekolah-sekolah Sleman yang menyampaikan materi belajar menggunakan ‘tablet’,” katanya.