Usai Uji Balistik, Polisi Sebut Peluru di DPR Identik dari Senjata Glock 17
Pihaknya menggunakan pengujian dengan teknik comparison microscope, yakni menembak ulang di shooting box dengan senjata serupa
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi telah melakukan uji balistik terhadap peluru yang ditemukan di di lantai 13, 16, 9, 10 dan 6 Gedung DPR dalam insiden peluru nyasar.
Hasilnya, Kepala Bidang Balistik dan Metalurgi Forensik Puslabfor Polri, Kombes Pol Ulung Kanjaya, mengatakan proyektil peluru tersebut identik dengan yang terdapat pada senjata Glock 17, yang digunakan tersangka IAW.
Baca: Ketua Perbakin DKI Sebut Ada Kelalaian Petugas Pendamping dalam Insiden Peluru Nyasar
“Hasil barang bukti yang didapatkan dari TKP dibandingkan dengan hasil uji tembak ulang dengan menggunakan senjata Glock 17, hasilnya identik, artinya senjata itu yang digunakan untuk menembak,” ujar Ulung di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (22/10/2018).
Ulung menjelaskan, pihaknya menguji peluru yang menyasar ke dalam ruangan para anggota dewan tersebut.
Pihaknya menggunakan pengujian dengan teknik comparison microscope, yakni menembak ulang di shooting box dengan senjata serupa.
Ulung mengungkapkan setiap peluru yang keluar dari laras akan membentuk garis yang tidak sama.
"Dibanding yang di TKP sama yang kita tembakan ulang. Itu yang kita bandingkan, antara barang bukti dengan hasil tembakan menggunakan comparison microscope beda,” jelas Ulung.
Dirinya mengungkapkan peluru yang keluar dari laras akan membentuk garis-garis, di mana ada dataran, dan terdapat galangan.
Baca: Jokowi Terima Kunjungan Menlu Arab Saudi di Istana Bogor
Setiap senjata akan membentuk garis tersebut, pada intinya setiap anak peluru yang keluar dari laras, akan membentuk garis-garis yang sama.
“Artinya garis-garis yang masih ada di sini diperbandingkan, dan dia segaris. Nanti dibuat berita acara lebih jelas lagi. Kalau ini untuk gambarannya saja, identik antara dua barbuk,” beber Ulung.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.