Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menpora Sebut IYMWF Sebagai Ajang Pengakuan Dunia atas Peran Perempuan

Menpora menyampaikan beberapa peran penting perempuan yang saat ini semakin mendapat pengakuan luas dari dunia.

Editor: Husein Sanusi
zoom-in Menpora Sebut IYMWF Sebagai Ajang Pengakuan Dunia atas Peran Perempuan
Istimewa
Menpora Imam Nahrawi di Acara International Young Muslim Women Forum (IYMWF) yang diselenggarakan oleh Pimpinan Pusat Fatayat Nahdlatul Ulama (PP Fatayat NU) di Hotel Aryaduta, Jakarta 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Imam Nahrawi menghadiri acara The International Young Moslem Women Forum di Jakarta yang digagas oleh Fatayat NU.

Pada kesempatan ini, Menpora menyampaikan beberapa peran penting perempuan yang saat ini semakin mendapat pengakuan luas dari dunia.

Di Indonesia, peran-peran perempuan di sektor publik tidak banyak didapati diskriminasi seperti dulu.




"Apalagi di era presiden Jokowi ini menteri perempuan paling banyak jumlahnya. Ini bukti bahwa perempuan sebenarnya memiliki potensi yang luar biasa jika diberikan space (kesempatan)".

Lebih dari itu, Menpora Imam Nahrawi yang mengisi sesi malam menyampaikan pentingnya memperkuat peran perempuan di keluarga.

"Al umm madrosatul ula. Ibu adalah sekolah pertama bagi anak-anak generasi bangsa. Di tengah tantangan narkoba, radikalisme, dan ekstrimisme yang makin menguat, perempuan muslim muda harus mampu menjadi uswatun hasanah bagi anak-anaknya," kata Menpora.

Dalam konferensi ini, Menpora juga berharap agar peserta dapat menghasilkan rumusan mengenai praktik Islam rahmatan lil 'alamin di masing-masing komunitas.

BERITA TERKAIT

"Selain itu, konferensi perlu menghadirkan atlet pencak silat perempuan peraih medali emas Asian Games 2018 agar dapat ikut mendorong promosi budaya bangsa," ujarnya.

Selain itu, untuk memperkuat promosi Islam Nusantara kepada dunia, IYMWF juga menginisiasi sebuah pameran foto bertajuk Islam Rahmatan Lil Alamin.

Potret keislaman yang ramah dan toleran terhadap sesama serta praktik akulturasi yang mencerminkan sebuah harmoni.

Pameran foto ini secara resmi dibuka oleh Menteri asal pulau Madura ini dengan harapan konssp Islam Nusantara bisa dipahami secara komprehensif melalui sudut pandang yang berbeda.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas