Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAWA BARAT -- Wakil Presiden Jusuf Kalla tak menyetujui permintaan massa aksi 211 terkait bendera.

Diketahui, aksi massa 211 pada Jumat siang (2/11/2018) meminta agar pemerintah mengeluarkan pernyataan terkait bendera pada Hari Santri di Garut beberapa waktu lalu, bukan milik ormas apapun.

"Ya kan tidak perlu, ya pemerintah kan tidak pernah bikin aturan seperti itu. Bahwa masing-masing menganggap itu, silakan. Bahwa bendera tauhid sesuai kepercayaan, silakan," ujar Kalla di Jatinangor, Jawa Barat, Jumat (2/11/2018).

Baca: Ada 285 Titik Genangan di Kota Tangerang, Pemkot Ajak Masyarakat Ikut Bersih-bersih Selokan

JK mengatakan, pemerintah tak perlu memberikan pengakuan khusus dan beranggapan hal itu adalah kepercayaan.

"Tentu pemerintah tidak pernah menetapkan bendera ini harus begini, bendera ini harus begini. Tidak, tidak," tutur JK.