TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menyerahkan arsip statis DPR kepada Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

Dalam acara tersebut, penyerahan diserahkan langsung Wakil Ketua DPR Utut Adianto kepada Sekretaris Utama ANRI Sumrahyadi.

Utut mengapresiasi penyerahan arsip yang digagas Kesetjenan DPR RI.

"Hal ini agar arsip dan risalah DPR tersimpan dengan rapi," ujar di Gedung Nusantara DPR RI, Jakarta, Selasa (27/11/2018).

Baca: Ratusan Pengemudi Ojek Online di Madiun Tuntut Prabowo Minta Maaf

Utut berharap penyerahan arsip tersebut dapat bermanfaat untuk masyarakat terutama bagi pelajar untuk dapat mengetahui perjalanan DPR.

"Saya kira semakin sering (ini digelar), anak sekolah jadi (bisa) melihat bahwa perjalanan sejarah itu pasti ada manfaatnya," imbuh Utut.

Sementara itu, Sumrahyadi menyambut positif penyerahan arsip DPR kepada ANRI.

Hal itu karena terjadi pertama kali sejak 10 tahun lalu.

"Dalam catatan kami penyerasa! arsip ini menjadi pertama kali dalam kurun waktu 10 tahun," katanya.

"Penyerahan arsip ini meliputi pembahasan Undang-Undang Dasar, risalah rapat DPR RI, audiensi DPR RIdengan masyarakat, dan 437 rekaman kaset audio," pungkasnya.

Acara yang digelar hingga besok (28/11/2018) juga akan dipamerkan beberapa arsip dari Museum DPR dan launching aplikasi e-arsip dan e-library.