Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kandidat Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama mengaku akan menerima tantangan Presiden RI Joko Widodo, yang menantang mahasiswa demonstrasi untuk mendukung kebijakannya.

Pernyataan Haris merujuk pada ucapan Jokowi yang mengatakan tidak pernah ada unjuk rasa yang mendukung pemerintah untuk mengambil alih saham mayoritas milik PT Freeport Indonesia.

Haris pun menyebut akan menyatukan pemuda Indonesia dan mendukung kebijakan Presiden Joko Widodo khususnya kebijakan yang pro pemuda.

"Saya akan satukan pemuda Indonesia melalui momentum kongres nanti di Aceh, agar dapat mendukung kebijakan pak Jokowi, apalagi kebijakan yang berpihak pada pemuda tentu kami dukung," ujar Haris, saat dikonfirmasi, Minggu (9/12/2018).

Baca: Uu Yakin Suara Jokowi-Maruf Amin Menang di Priangan Timur

Kader muda Golkar ini bercerita jika dirinya kerap berdemonstrasi sewaktu masih berstatus mahasiswa.

Ia menegaskan dirinya tak ragu untuk turun ke jalan menyuarakan aspirasi rakyat.

"Saya ini Demonstran, pak Jokowi tidak perlu ragu. Sewaktu beliau masih Gubernur DKI Jakarta kita selalu kawal, dan akan kita dukung terus hingga periode mendatang," jelas Ketum GARDA NKRI itu.

Diketahui, Haris adalah salah satu kandidat Ketua Umum DPP KNPI. Kongres Pemuda/DPP KNPI XV sendiri akan dilaksanakan pada 15-18 Desember 2018 di Aceh dan direncanakan akan dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo.

Sebelumnya diberitakan, Presiden RI Joko Widodo mengungkap tidak pernah ada yang unjuk rasa mendukung pemerintah agar mengambil alih saham mayoritas milik PT Freeport Indonesia.

"Didemo, dong. Demo mendukung. Ada yang demo mendukung gitu, loh," ujar Jokowi saat menerima peserta Konferensi Mahasiswa Nasional Indonesia di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat, (7/12/2018)