Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bawaslu Solo Imbau Tabligh Akbar 212 Tak Dijadikan Ajang Kampanye

Ia juga mengatakan bahwa dari pihak Bawaslu Provinsi juga sudah berkomunikasi langsung dengan penyelenggara.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bawaslu Solo Imbau Tabligh Akbar 212 Tak Dijadikan Ajang Kampanye
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
ilustrasi.Umat muslim mengikuti aksi reuni 212 di Kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (2/12/2018). Aksi tersebut sebagai reuni akbar setahun aksi 212. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Solo sudah melakukan antisipasi terkait potensi terjadinya pelanggaran Pemilu saat acara Tabligh Akbar PA 212  Solo Raya.

Rencananya, acara tersebut akan digelar di kawasan Gladag Solo, Minggu (13/1/2019) nanti.

Dugaan pelanggaran itu, lantaran dalam acara tersebut salah satu koordinator juru kampanye Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak dijadwalkan hadir.

Koordinator Divisi Hukum, Data dan Informasi Bawaslu Kota Surakarta Agus Sulistyo menyampaikan bahwa pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan penyelenggara acara yakni Persaudaraan Alumni 212 (PA212) Solo Raya yang akan menggelar acara tersebut.

Baca:  Sudjiwo Tedjo Curiga Orang di Balik Nurhadi-Aldo Berhubungan dengan Jokowi, Sang Kreator Buka Suara

Ia juga mengatakan bahwa dari pihak Bawaslu Provinsi juga sudah berkomunikasi langsung dengan penyelenggara.

"Surat imbauan dan juga secara lisan sudah disampaikan. Pihaknya berharap dalam acara tersebut penyelenggara bisa mematuhi peraturan yang berlaku, diantaranya tidak memasang atribut kampanye,” kata Agus Sulistyo dalam keterangannya, Jumat (11/1/2019).

Menurutnya, dalam acara tersebut ada yang masuk pemberitahuan dalam kategori kampanye.

Berita Rekomendasi

Padahal Tabligh Akbar seharusnya diselenggarakan sesuai dengan ijinnya, melainkan bukan ijin kampanye.

Agus menambahkan, pihaknya akan melakukan pemantauan berlapis untuk acara tersebut.

"Melihat sejauh mana acara berlangsung dan diharapkan semua mematuhi peraturan yang sudah ditetapkan dengan tidak menggelar aturan kampanye," terang Agus.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas