Ditinggal Eka Tjipta, Sandi Berharap Sinar Mas Grup Tetap Jadi Mitra Pemerintah Buka Lapangan Kerja
Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahudin Uno meminta Sinar Mas Group tetap menjadi mitra pemerintah Indonesia
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahudin Uno meminta Sinar Mas Group tetap menjadi mitra pemerintah Indonesia dalam hal penyediaan lapangan pekerjaan meskipun telah ditinggal sang pendiri yaitu Eka Tjipta Widjaja yang meninggal dunia Sabtu (26/1/2019) malam kemarin.
Hal itu disampaikan Sandiaga usai melayat ke Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Minggu (27/1/2019) sore tempat jenazah Eka Tjipta Widjaja disemayamkan.
“Pak Eka adalah salah satu pengusaha yang mulai dari usaha kecil menjadi salah satu terbesar di Asia saat ini, sekarang sepeninggal beliau sudah dikelola generasi kedua dan saya harap Sinar Mas Group tetap menjadi mitra pemerintah Indonesia, termasuk dalam hal penyediaan lapangan pekerjaan,” ujarnya.
Baca: Datang Melayat, Sandiaga Teringat Nasihat Eka Tjipta Widjaja untuk Jadi Pengusaha Sukses
Menurutnya penyediaan lapangan pekerjaan harus mengkolaborasikan antara dunia usaha dan pemerintah.
“Pemerintah Indonesia membutuhkan pembukaan lapangan kerja yang luas, pembukaan lapangan kerja yang luas dan berkualitas harus ditopang kebijakan pemerintah yang pro terhadap hal itu,” tegasnya.
Baca: Kenalan di Sosmed Lalu Berhubungan Intim 3 Kali, JAM Minta Selingkuhan Gorok Suami Saat Tidur
Sandiaga juga mengajak pengusaha muda dan pemula termasuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk meneladani nilai-nilai yang dibawa almarhum Eka Tjipta Widjaja.
“Beliau pernah sampaikan kepada saya kalau usaha mau maju harus kerja keras dan membangun jaringan, jaringan Pal Eka ini tak hanya di Asia tapi sampai Cina dan Hong Kong, apa yang dicapai beliau bisa menjadi motivasi bagi kita semua,” pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.