Ke Solo, Jokowi Bernostalgia Bareng Tukang Kayu, Tukang Amplas, Operator Mesin hingga Tukang Packing
Belasan tahun Joko Widodo (Jokowi) meninggalkan pekerjaan yang sebelumnya ditekuni saat menjadi pengusaha mebel.
Editor: Fachri Sakti Nugroho
Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Asep Abdullah Rowi
TRIBUNNEWS.COM, KARANGANYAR - Belasan tahun Joko Widodo (Jokowi) meninggalkan pekerjaan yang sebelumnya ditekuni saat menjadi pengusaha mebel.
Namun kerinduannya tampak terobati saat pria yang saat ini menjadi calon presiden (capres) dalam Pilpres 2019 tersebut, bertemu ribuan pelaku usaha perkayuan dan permebelan dalam Deklarasi Sedulur Kayu dan Mebel untuk Jokowi di De Tjolomadoe Convention Hall, Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Minggu (3/2/2019).
Jokowi yang sejak 2009 hijrah ke dunia politik dan pemerintahan di Kota Solo hingga saat ini menjadi Presiden RI, dalam sambutannya tampak semringah di hadapan relawan.
Ya, relawan ini bukan relawan pada umumnya.
Tetapi mereka merupakan ekportir mebel, tukang kayu, tukang amplas, operator mesin, tukang finishing mebel, tukang packing barang dan bagian-bagian lain yang berhubungan dengan perusahaan permebelan.
Saat Jokowi menyapa "rekan-rekannya" dunia permebelan, teriakan histeris berkali-kali meluncur.
"Yang saya hormati seluruh eksportir, tukang kayu, tukang amplas, operator mesin, tukang finishing dan tukang packing," katanya Disambut meriah disertai tepuk tangan.
Jokowi pun berhenti sejenak, yang kemudian melanjutkan sambutannya kembali.
"Ya pokoknya yang berkaitan dengan kayu dan permebelan," ungkapnya tampak tersenyum.
