Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bahagianya Pasangan Richo Tambusai dan Alica Fatima Mengikat Janji di Tanah Suci Mekkah

Menikah di Madinah atau Mekkah Arab Saudi menjadi pengalaman spiritual yang menakjubkan. Begitulah yang dirasakan Muhammad Richo Tambusai dan Alica.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Bahagianya Pasangan Richo Tambusai dan Alica Fatima Mengikat Janji di Tanah Suci Mekkah
Istimewa
Jemaah umrah PT Nettour Batam (Nettour Group) Muhammad Richo Tambusai dan Alica Fatima usai melaksanakan pernikahan di Tanah Suci Mekkah Al Mukarammah Arab Saudi, Selasa (5/2/2019) pukul 18.00 waktu setempat. 

TRIBUNNEWS.COM, MEKKAH - Melangsungkan akad perkawinan di Tanah Suci menjadi dambaan setiap umat muslim di seluruh dunia.

Bisa menikah di Madinah atau Mekkah Arab Saudi menjadi pengalaman spiritual yang menakjubkan.

Begitulah yang dirasakan pasangan Muhammad Richo Tambusai dan Alica Fatima.

Keduanya melaksanakan akad ijab dan qabul di Mekkah pada Selasa, 5 Februari 2019 pukul 18.00 waktu setempat.

Keinginan menikah di Tanah Suci termotivasi untuk meraih pahala yang sangat besar.

Mengingat sabda Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wasallam, setiap ibadah di Tanah Suci aakkah pahalanya akan dilipatkan Allah menjadi 100.000 kali lipat.

Dengan landasan inilah Muhammad Richo Tambusai dan Alica Fatima memilih akad nikah di Tanah Suci melalui biro travel umrah dan haji PT Nettour Batam.

Berita Rekomendasi

"Ibadah seperti salat jika dikerjakan di Masjidil Haram (Makkah Al Mukarammah) pahalanya sama dengan 100.000 kali salat di Indonesia. Menikah adalah ibadah wajib, jadi kami dan keluarga memutuskan untuk mencari tempat yang paling makbul yaitu di Mekkah," ujar Muhammad Richo Tambusai di Makkah Al Mukaramah, Arab Saudi, Minggu (10/2/2019) petang.

Menurut penuturan pria kelahiran Batam 21 Juni 1993 silam, menikah di Tanah Suci selain mendapatkan pahala yang melimpah, juga mendapat restu dan doa langsung dari umat muslim dari seluruh penjuru dunia.

Uniknya lagi, setelah melangsungkan akad, Richo dan istrinya menerima banyak hadiah pernikahan dari warga muslim yang berada di Mekkah pada saat itu.

"Kami menerima banyak hadiah dari warga muslim di sini. Selain hadiah tentu doa yang sangat makbul yang kami dapatkan selama di sana," ujar Muhammad Richo Tambusai dengan nada sukacita.

Untuk acara pernikahannya, lanjut Muhammad Richo Tambusai, sedianya akan dilaksanakan di depan Kabah Masjidil Haram.

Namun, Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah mengeluarkan peraturan baru yang melarang kegiatan pernikahan di area Kabah Masjidil Haram.

Muhammad Richo Tambusai dan Alica Fatima Menikah di Tanah Suci_1
Jemaah umrah PT Nettour Batam (Nettour Group) Muhammad Richo Tambusai dan Alica Fatima usai melaksanakan pernikahan di Tanah Suci Mekkah Al Mukarammah Arab Saudi, Selasa (5/2/2019) pukul 18.00 waktu setempat.

Aturan ini berlaku secara menyeluruh, baik untuk warga asli Arab Saudi maupun warga muslim dari luar Arab Saudi.

Kendati demikian, acara pernikahan yang sudah direncanakan jauh hari itu tetap dilaksanakan di Tanah Suci.

Hanya saja kegiatannya di sebuah hotel yang lokasinya tidak jauh dari Masjidil Haram.

Untuk pelaksanaan akad dan susunan acara sama dengan di Indonesia.

Khusus untuk menikmati hidangan pesta perkawinan kala itu disamakan dengan cara makannya orang Arab Saudi.

"Kami berharap pernikahan kami dilangsungkan di depan Kabah, namun ternyata keluar aturan baru yang melarang adanya kegiatan tersebut, baik untuk Arab sendiri maupun untuk pendatang. Jadi akad nikah dilaksanakan di hotel saja," ujar Muhammad Richo Tambusai.

Untuk mahar perkawinannya berupa seperangkat alat salat dan sebuah cincin berlian.

Kemudian waktu menikahkan adalah orang tua dari pihak perempuan, yakni Al Jihad.

Selama proses perkawinan itu, dihadiri ibu kandung dari pihak perempuan, Zorica Iswanti, dan abang dari pihak perempuan, M Richad, serta ayah dari pihak laki-laki, H Firman Ucok Tambusai.

Sementara para tamu yang hadir saat ijab dan qabul disaksikan seluruh jemaah PT Nettour Batam dan para tamu hotel dari berbagai negara.

Dalam acara yang sangat membahagiakan itu sedikitnya dihadiri 60 orang.

Sedangkan untuk pengurusan dokumen perkawinan di Tanah Suci tidaklah sulit mengingat syaratnya seperti ketika seseorang akan menikah di tanah air.

"Syaratnya sama saja, diurus di KUA setempat kemudian legalisir di Kementerian Agama, Kemenkumham RI dan Kemenlu di Jakarta. Setelah dapat semua legalisir berkas dikirim via email ke KJRI Jeddah untuk permohonan pengajuan pernikahan," ujar Muhammad Richo Tambusai.

Dihubungi terpisah, Haji Kamaruddin Saban, Direktur Utama PT Nettour Batam (Nettour Group) mengatakan biro travel umrah dan haji miliknya selama ini sering memfasilitasi jemaah yang akan menikah di Tanah Suci.

Walaupun demikian, untuk pendaftaran menikah di Tanah Suci harus disiapkan oleh calon jemaah sekurang-kurangnya dua bulan sebelum berangkat.

Alasannya, permohonan jemaah yang ingin menikah di Tanah Suci cukup banyak.

Sehingga seluruh dokumen seperti surat N1, N2, N4 dan N5 dari kelurahan calon mempelai, surat pengantar dari KUA setempat yang menerangkan bahwa kedua mempelai akan menikah di Masjidil Haram, pas foto masing-masing mempelai, dan surat keterangan status pernikahan wajib dilampirkan harus disiapkan.

Termasuk persyaratan calon mempelai yang wajib membuat surat pernyataan akan menikah di Masjidil Haram yang ditandatangani oleh orang tua calon mempelai wanita yang ditujukan kepada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah Arab Saudi.

Seluruh dokumen dan syarat itu dikirim selambat-lambatnya dua bulan sebelum jemaah berangkat umrah.

"Alhamdulillah PT Nettour Batam (Nettour Group) sering memfasilitasi jemaah yang hendak menikah di sana. Seluruh persyaratan dipenuhi minimal dua bulan sebelum berangkat. Kepada jemaah yang ingin menikah di Tanah Suci, kami siap membantu. Silakan datang ke kantor kami di Nagoya Business Center V Nomor 39 Nagoya Batam atau telepon 0811-691-055," ujar Haji Kamaruddin Saban, Ahad (10/2/2019).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas