Pernyataan Sikap DPP KNPI Terkait Dinamika Pemilu 2019
Beberapa sikap DPP KNPI dalam pelaksanaan Pemilu Serentak (Pileg dan Pilpres) 2019 yang tinggal menghitung hari pemungutan suara
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bendahara Umum DPP KNPI, Twedy Noviadi Ginting mengungkapkan pihaknya memberikan pernyataan sikap terkait dinamika Pemilu Serentak 2019 yang tinggal hitungan hari ini.
Pertama, terkait maraknya kabar bohong atau hoaks, fitnah maupun ujaran kebencian.
Baca: Ribuan Relawan Gojo Hadiri Kampanye Akbar Jokowi-Maruf di GBK
Menurut Twedy, hal tersebut dianggap sebagai racun yang hancurkan persaudaraan antarsesama anak bangsa.
“KNPI menolak dan akan Ikut serta memberantas juga melaporkan kepada pihak yang berwenang tentang Intimidasi, hoaks, fitnah yang mengancam kestabilan bangsa, siapa yang menyebarkannya dan ikut melakukan klarifikasi terhadap hoaks - hoaks, fitnah dan ujaran kebencian tersebut,” katanya dalam keterangan persnya, Sabtu (13/4/2019).
Terkait isu golput, Twedy mengatakan, DPP KNPI sebagai komponen Pemuda Indonesia mengajak dan menyerukan kepada segenap Pemuda Indonesia untuk menolak GOLPUT, dan menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu.
Terkait isu keamanan jelang pemungutan suara, Twedy mengatakan DPP KNPI memberikan dukungan sepnuhnya langkah-langkah pengamanan yang dilakukan TNI dan Polri untuk mengamankan situasi hari pemungutan suara dan penghitungan suara di TPS - TPS seluruh Indonesia.
“Serta mendukung penuh tugas-tugas KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara dan pengawas Pemilu, dan kami akan melawan upaya-upaya delegitimasi terhadap KPU dan Bawaslu,” ucapnya.
Twedy juga mengatakan DPP KNPI akan ikut melakukan pengawasan pemilihan Presiden maupun pemilihan Legislatif bekerjasama dengan kawalpemilu.org sebagai pengawal agar terwujud pemilihan yang transparan dan terpercaya.
Demi terciptanya pelaksanaan Pemilu yang sehat dan ceria, DPP KNPI mengajak seluruh pengurus KNPl di semua tingkatan dari pusat sampai kecamatan serta seluruh pemuda Indonesia untuk melakukan SENAM SEHAT bersama guna mewujudkan suasana Pemilu yang sehat dan ceria
“Acaranya pada pukul 06.00 07,00 di lapangan terbuka di masing-masing kelurahan pada tanggal 17 April 2019,” katanya.
Baca: Bila Kembali Kalah, Indo Barometer Prediksi Prabowo Subianto akan Maju Capres Lagi di Pilpres 2024
Terakhir, Twedy mengatakan DPP KNPI setelah melakukan analisa mendalam terkait hasil lembaga survey yang terpercaya, door to door ke masyarakat, Informasi dari arus bawah KNPI di tingkat kecamatan dan banyaknya apresiasi masyarakat terhadap keberhasilan program pemerintahan Joko Widodo saat ini, maka pasangan Jokowi – Maruf Amin bakal memenangkan Pilpres 2019.
“Kami berharap kepada para pendukung kedua pasangan untuk tetap tenang dan menciptakan suasana damai, karena kemenangan ini adalah kemenangan seluruh rakyat Indonesia,” ucapnya.