Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara meluncurkan program Desa Digital di Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (14/4/2019).

Program tersebut sebagai buah kerja sama antara Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kemenkominfo dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) untuk melakukan instalasi akses internet atau wifi gratis ke desa-desa tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Baca: Seorang Ibu Terancam Dipenjara Usai Membiarkan Anaknya Kencing di Parkiran Pom Bensi

Hingga saat ini, sudah ada 155 desa digital di 17 Kabupaten di Jawa Barat.

"Kita kerja sama pemda dan pemerintah pusat. Dari BAKTI kominfo berikan akses, di wilayah kami (Jawa Barat) targetnya tahun ini 600 desa," kata Ridwan Kamil di Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (14/4/2019).

Baca: Jokowi Tunaikan Umrah Seusai Debat Capres, Iwan Fals: Bakal Ketemu Sama Habib Kayaknya

Ridwan Kamil menyebutkan, dengan adanya akses internet, masyarakat desa bisa mengakses konten pendidikan, meningkatkan produktivitas, menumbuhkan pariwisata, hingga memasarkan produk-produk lokal ke luar daerahnya.

Baca: Pembunuh Cemburu Guru Honorer Punya Banyak Pacar? Polisi Ungkap Hubungan Mereka

"Keunggulan dari infrastruktur ini salah satunya mengedukasi warga desa bahwa hidup bisa berubah, dengan hanya mempromosikan daerah, peluang ekonomi bisa datang," kata pria yang akrab disapa Kang Emil itu.

"Seperti di desa Ciputu, Kuningan karena promosi bisa dilihat seluruh dunia datang, menginap makan bayar akhirnya warga bisa rumahnya jadi tempat mencari nafkah," tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menkominfo Rudiantara menjelaskan, akses internet di desa-desa tersebut dihubungkan melalui satelit. Secara nasional, pemerintah telah memberikan akses internet ke 4.100 desa.

Baca: Para Bikers Dapat Menjadi Agen Perubahan Menjunjung Tinggi Keselamatan kata Diaz Hendropriyono

"Di seluruh Indonesia ini desa ada 83 ribu, yang belum (tersambung internet) 40 ribu lebih, itu harus selesai pakai satelit tapi kita tidak bisa nunggu sampai punya satelit sendiri, sekarang kita sewa yang mirip nanti secara bertahap akan kita selesaikan, 2022 dimungkinkan (punya satelit sendiri)," paparnya.

Di hadapan ratusan masyarakat desa, Rudiantara berpesan agar menggunakan internet secara bijak.

Ia mengimbau masyarakat mengakses konten-konten yang positif dan tidak termakan oleh berita bohong atau hoaks.

"Kemudian saya titip, setelah dapat sinyal pakai ponsel ibu bapa terima informasi, foto, video dan lainnya. Ini hati-hati terhadap hal negatif dan berita tidak benar," ucap Rudiantara.