Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jajaran Elite Partai Berpotensi Maju Pilpres 2024, Ada Prabowo, Sandiaga, AHY hingga Puan Maharani

LSI Denny JA nilai 6 elite partai berpotensi maju ke Pilpres 2024, Prabowo, Sandiaga Uno, Airlangga Hartato, AHY, Puan Maharani hingga Cak Imin.

Editor: Fitriana Andriyani
zoom-in Jajaran Elite Partai Berpotensi Maju Pilpres 2024, Ada Prabowo, Sandiaga, AHY hingga Puan Maharani
Kolase Tribunnews.com
LSI Denny JA nilai 6 elite partai berpotensi maju ke Pilpres 2024, Prabowo, Sandiaga Uno, Airlangga Hartato, AHY, Puan Maharani hingga Cak Imin. 

Puncaknya, pada 1998, Prabowo menjadi Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad), dengan membawahi sekitar 11.000 prajurit.

Pasca-reformasi, Prabowo diberhentikan dari jabatan Pangkostrad. Kemudian, ia ditugaskan sebagai Komandan Sekolah Staf dan Komando ABRI.

Setelah menjalani sidang Dewan Kehormatan Perwira terkait beberapa kasus, Prabowo diberhentikan dari militer. Pangkat militernya adalah Letnan Jenderal.

Baca: Siapa Saja Calon Kabinet Jokowi? Ini Bocorannya

Baca: Jokowi Akan Temui Pimpinan Parpol Sebelum Susun Kabinet

Baca: AHY dan Tiga Kader Demokrat Disebut-sebut Bakal Masuk Kabinet Jokowi, Bagaimana dengan Gerindra?

2. Sandiaga Salahuddin Uno

Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno saat memberikan pernyataan politik didepan masa pendukungnya pada acara mengungkap fakta - fakta kecurangan Pilpres 2019 yang diselenggarakan oleh BPN di Hotel Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (14/5/2019). Pada pernyataan tersebut Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyatakan akan menolak hasil penghitungan suara Pemilu 2019 yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).  Tribunnews/Jeprima
Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno saat memberikan pernyataan politik didepan masa pendukungnya pada acara mengungkap fakta - fakta kecurangan Pilpres 2019 yang diselenggarakan oleh BPN di Hotel Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (14/5/2019). Pada pernyataan tersebut Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyatakan akan menolak hasil penghitungan suara Pemilu 2019 yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Sebelum terjun ke politik, nama Sandiaga Uno dikenal sebagai pengusaha muda dengan berbagai lini bisnisnya.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari Litbang Kompas, Sandiaga pernah berkarier sebagai pemegang saham PT Adaro Indonesia, Presdir PT Alberta Communication, Presdir PT Mitra Telecommunication dan bergabung dengan beberapa perusahaan internasional di Singapura dan Kanada.

Di dunia usaha, Sandiaga diakui sebagai seorang pebisnis sukses dan tercatat sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia.

Berita Rekomendasi

Sandiaga pernah dinobatkan oleh Globe Asia sebagai orang terkaya ke-63 di Indonesia dengan jumlah kekayaan mencapai 245 juta dollar AS.

Ia juga mendapat penghargaan "Enterpreneur of the Year" dari Enterprise Asia pada 2008

Sandiaga semakin dikenal sebagai pejabat publik setelah memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2017 sebagai Wakil Gubernur bersama Anies Baswedan yang menjabat Gubernur.

Belum genap dua tahun menjabat wagub, Sandi berhenti dari jabatannya. Ia maju sebagai cawapres Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019.

3. Airlangga Hartarto

Politisi Golkar Airlangga Hartanto memberikan keterangan kepada wartawan saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (1/3/2016). Airlangga Hartanto mendeklarasikan dirinya sebagai calon ketua umum Partai Golkar periode 2016-2021 dan siap bersaing dengan calon lainnya. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Politisi Golkar Airlangga Hartanto memberikan keterangan kepada wartawan saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (1/3/2016). Airlangga Hartanto mendeklarasikan dirinya sebagai calon ketua umum Partai Golkar periode 2016-2021 dan siap bersaing dengan calon lainnya. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Pada mulanya, Airlangga Hartarto adalah pengusaha yang sukses. Ia memiliki banyak bisnis dengan berbagai perusahaan, antara lain PT Graha Curah Niaga yang bergerak di bidang agraria (pupuk), PT Jakarta Prime Crane, PT Bisma Narendra, dan Komisaris PT Sorini Corporation Tbk.

Tahun 2004 menjadi awal karier politik Airlangga. Pada tahun tersebut, ia menjabat sebagai Wakil Bendahara DPP Golkar hingga tahun 2009.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas